Warga Sukabumi Diimbau Tak Lakukan Takbiran Keliling Pakai Pikap

Sejumlah warga menyaksikan kembang api dan petasan di Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta. Pesta kembang api dan petasan ini menghiasi perayaan malam takbiran Idul Fitri. — Ilustrasi (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom).

Sukabumi -

Polres Sukabumi mengimbau warga untuk tidak menggunakan kendaraan bak terbuka atau pikap saat melakukan takbiran keliling pada Selasa (9/4/2024) malam nanti.

Hal itu diungkap Kabag Ops Polres Sukabumi Kompol Maryono usai melaksanakan apel pengamanan malam takbir di halaman Mapolres Sukabumi.

"Kami mengimbau, terkait kendaraan yang digunakan selektif prioritas yaitu kendaraan bak terbuka agar tidak digunakan untuk kegiatan malam takbiran," kata Maryono kepada awak media, Selasa (9/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Maryono, selain membahayakan pikap juga merupakan kendaraan angkutan barang dan membahayakan jika digunakan untuk mengangkut orang. Terlebih dengan kapasitas banyak.

"Kami akan melakukan pengamanan dan pemantauan malam nanti, mudah-mudahaan pelaksanaan takbiran malam nanti berjalan dengan aman," ujarnya.

"Secara keseluruhan kami melibatkan 613 anggota yang tersebar di wilayah hukum Polres Sukabumj. Dari jumlah itu personel kita juga dibantu dari Polair, Polda, Sat Brimob sebanyak 54 personil. Disebar di Utara, Selatan dan kawasan Palabuhanratu," pungkas Maryono menambahkan.

(sya/mso)