Selama bulan Ramadan tahun 2024, Kota Bandung telah mengalami peningkatan volume sampah sebanyak 68 ton per harinya. Kini, Kota Bandung kembali bersiap dengan peningkatan volume sampah di malam takbiran dan hari H Lebaran.
Sejumlah strategi disiapkan untuk menangani peningkatan volume sampah di Hari Raya Idul Fitri. Pemkot Bandung bakal menyiapkan sebanyak 993 personel pada malam takbir, 222 personel saat hari H, dan 753 personel pada H+1 Lebaran untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung Dudy Prayudi. Dia menyebut, malam takbir menjadi fokus utama operasi penanganan sampah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti telah diumumkan bahwa saat malam takbir para Pedagang Kaki Lima (PKL) boleh berjualan hanya sampai pukul 23.00 WIB, sehingga kami bisa segera bergerak menangani sampah saat itu," kata Dudy dalam keterangannya, Selasa (9/4/2024).
Sebanyak 993 personel pada malam takbiran, akan disebar di titik-titik keramaian warga. Terutama di wilayah pasar, pedagang kaki lima (PKL), dan tempat-tempat wisata. Harapannya, sampah yang dihasilkan selama malam takbir dapat segera ditangani dan dibersihkan.
Sementara di hari Lebaran, sebanyak 222 personel akan melakukan operasi khusus di lokasi-lokasi untuk pelaksanaan shalat Idulfitri dan tempat-tempat ziarah.
"Pada H+1, operasi penanganan sampah akan kembali ditingkatkan dengan melibatkan 753 personel. Mereka akan menargetkan titik-titik keramaian warga, terutama di pasar, PKL, dan tempat wisata, guna memastikan bahwa sisa-sisa sampah pasca-perayaan Idulfitri dapat segera diatasi," ucap Dudy.
Selain itu, Pemkot Bandung juga telah menyiapkan strategi untuk dua hari pasca lebaran hari kedua yakni 12-13 April 2024, dengan melibatkan 997 dan 1.103 personel secara berturut-turut. Personel yang bertugas terdiri dari Koordinator Lapangan, Tim Penyapuan, Tim Pengangkutan, dan Tim Pendukung lainnya.
Selain itu seperti diketahui, DLH Jawa Barat juga melakukan pembatasan operasional terhadap Tempat Pengolahan Kompos (TPK) Sarimukti selama bulan Ramadan dan saat Hari Raya Idul Fitri.
"Selama bulan Ramadan jam operasionalnya 05.00-16.30 WIB. Kemudian di tanggal 9 April atau H-1 sebelum lebaran, dari 05.00-05.00 WIB jadi 24 jam. Kemudian khusus di tanggal 10 April atau hari lebarannya, libur. Jadi TPA Sarimukti baru menerima tanggal 11, dibuka dari 08.00-18.00 WIB. Kemudian H+2 itu normal kembali dari 06.00-18.00 WIB," kata Dudy
Maka, pihaknya pun berusaha menangani sampah di Kota Bandung pada hari lebaran dengan adanya SPA atau Penampungan Sementara, di setiap SWK yang akan menampung sampah jalan saat hari H Idulfitri. Berikut daftarnya:
1. TPS Ciwastra: SWK Kordoba dan SWK Ubermanik
2. Bawah Jembatan Layang Pasupati: SWK Cibeunying
3. Taman Holis: SWK Tegalega
4. Ence Ajis: SWK Bojonegara
5. TPS Kobona: SWK Karees.
(aau/mso)