Sejumlah pos pengamanan dibangun untuk para pemudik bisa melepas lelah saat menuju kampung halamannya. Untuk menghibur dan menarik minat pemudik, pos-pos pengamanan ada yang dibuat dengan tema yang unik.
Salah satunya adalah Pos Terpadu Cileunyi, Kabupaten Bandung. Pos tersebut dibangun oleh jajaran Polresta Bandung dengan konsep burung garuda yang saat ini menjadi ikon Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Terlihat desain burung garuda tersebut nampak seperti nyata. Kemudian burung tersebut terlihat didominasi dengan warna abu-abu dan putih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Burung garuda tersebut terpasang menutupi seluruh area Pos Terpadu Cileunyi. Terlihat juga beberapa tulisan dan lambang polisi di dekat burung garuda tersebut.
"Untuk tema Pos Cileunyi Polresta Bandung kali ini kami mengangkat tema IKN," ujar Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo, saat ditemui di Pos Terpadu Cileunyi, Jumat (5/4/2024).
![]() |
Kusworo menyebutkan dengan mengangkat tema tersebut untuk mensosialisasikan kepada masyarakat tentang IKN. Sehingga masyarakat bisa mengetahuinya.
"Mengapa kami mengangkat tema IKN di sini karena tidak semua warga Bandung atau Jawa Barat sudah pernah pergi ke IKN. Sehingga kami siapkan konsepnya dengan IKN," katanya.
Menurutnya dengan adanya burung garuda tersebut bisa menjadi daya tarik masyarakat untuk datang ke Pos Terpadu Cileunyi. Mereka bisa melepas lelah ketika sudah melalui perjalanan.
"Sehingga bisa menjadikan spot untuk berswafoto bagi warga yang mudik maupun balik," jelasnya.
Pihaknya menjelaskan di Pos Terpadu Cileunyi tersebut tersedia beberapa fasilitas bagi para pemudik. Sehingga masyarakat bisa aman dan nyaman.
"Kita memiliki berbagai macam fasilitas diantaranya adalah kursi pijat bagi pengemudi yang lelah letih daripada dipaksakan mending istrahat di pos kami, setelah fit kembali bisa melanjutkan," bebernya.
"Sambil pengemudi menikmati kursi pijat, maka keluarganya bisa menikmati sarana prasarana yang ada taman bermain anak, pojok baca, ruang laktasi, toilet, mushala dan juga ada pom mobile juga," pungkasnya.
(yum/yum)