Biar Mudik Nyaman, Perbaikan Jalan Rusak di Jabar Dikebut

Biar Mudik Nyaman, Perbaikan Jalan Rusak di Jabar Dikebut

Wisma Putra - detikJabar
Jumat, 05 Apr 2024 06:00 WIB
Pekerja melakukan pengaspalan saat perawatan dan perbaikan jalan provinsi Kendal - Temanggung di Mangunsari, Ngadirejo, Temanggung, Jawa Tengah, Rabu (6/12/2023). Perbaikan jalan dilakukan oleh Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Magelang guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan khususnya saat arus mudik Natal dan Tahun Baru 2024 mendatang.  ANTARA FOTO/Anis Efizudin/nz
Ilustrasi perbaikan jalan (Foto: ANTARA FOTO/ANIS EFIZUDIN)
Bandung -

Pemerintah Provinsi Jawa Barat mempercepat proses perbaikan jalan rusak di Jabar. Ada 100 kilometer jalan rusak yang ditargetkan selesai diperbaiki H-1 lebaran.

"Total panjang jalan provinsi 2.368 kilometer yang diperbaiki sekitar 100 kilometer kurang lebih (akumulasi)," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jabar Bambang Tirtyuliono di Bandung, Kamis (4/4/2024).

Menurut Bambang, hingga saat ini ada sekitar 119 ruas jalan yang merupakan kewenangan provinsi dari 297 ruas yang akan digunakan sebagai jalur alternatif mudik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi jalan cukup laik, ada beberapa tempat yang masih dalam proses penanganan, ada retakan dan lubang, saya terus perintahkan kepada jajaran untuk perbaikan sampai H-1 (Lebaran)," ungkapnya.

Menurut Bambang, kerusakan jalan itu tersebar di seluruh wilayah Jawa Barat. Namun ruas jalan yang dominan rusak terjadi di wilayah Cianjur.

ADVERTISEMENT

"Dominan itu di antaranya Cileungsi-Ciranjang, kemudian Cianjur, Sukanegara dan kemudian beberapa ruas jalan di Jabar selatan yakni Cikadu. Kemudian di Karawang, kita masifkan perbaikan," tuturnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, 380 kilometer jalan rusak dan 218 lubang yang masih perlu diperbaiki pada periode Lebaran tahun ini.

Ahli Muda Bidang Pemeliharaan dan Pembangunan DBMPR Jabar Muhammad Jusak mengatakan, jalan rusak tersebut terdiri dari dua kategori yakni rusak berat dan ringan.

"Untuk rusak berat, berada di tiga wilayah yakni Cianjur, Bogor dan Sukabumi. Sementara yang rusak ringan tersebar di berbagai titik di Jabar," katanya.

Menurutnya penanganan jalan rusak berat mulai sudah mulai dilakukan secara bertahap, khususnya untuk jalur Cikadu dan Jampang Tengah - Kiara Dua. Sedangkan jalur Parung Panjang - Bunar, akan mendapat bantuan langsung dari Kementerian PUPR.

"Di Jampang dan Cikadu sudah tandatangan kontrak dengan panjang Jampang Tengah 11 kilometer dan Cikadu itu 5 kilometer kurang lebih, kita bertahap. Untuk Parung Panjang juga ada bantuan dari kementerian ya. Mudah-mudahan tahun sekarang sudah tertangani," jelasnya.




(wip/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads