Dear Warga Jabar, Simak Ini deh Jika Mau Mudik Pakai Motor!

Dear Warga Jabar, Simak Ini deh Jika Mau Mudik Pakai Motor!

Averus Kautsar - detikJabar
Jumat, 05 Apr 2024 07:30 WIB
Sejumlah pemudik motor melintasi jembatan darurat di jalan raya utama Bogor-Sukabumi, Cikreteg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023). Akses utama jalur Bogor-Sukabumi melalui Jembatan Cikereteg masih diperbaiki hingga saat ini, sehingga jembatan tersebut hanya bisa dilalui oleh sepeda motor. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/rwa.
Ilustrasi pemudik yang menggunakan sepeda motor. (Foto: ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA)
Jakarta -

Detikers, khususnya warga Jabar, ada yang mau mudik? Nah, jika kamu mau mudik menggunakan sepeda motor, sebaiknya simak dulu ulasan berikut ini, ya!

Mudik sendiri jadi momentum yang dinantikan. Sebab, setelah tuntas menempuh perjalanan, seseorang bisa menikmati momen Lebaran bareng keluarga di kampung halaman.

Namun jika kamu mudik menggunakan sepeda motor, ada hal-hal yang harus kamu perhatikan. Sebab ada risiko yang mengintai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari detikHealth, dokter spesialis orthopedi dr Oryza Satria, SpOT(K) meminta masyarakat yang mudik menggunakan motor sebaiknya bisa beristirahat secara berkala apabila mulai merasa lelah. Waktu istirahat ini menurutnya juga bisa dipakai untuk peregangan agar tubuh menjadi lebih rileks.

"Beristirahatlah setiap 3-4 jam sekali dan istirahat saat mulai merasakan ngantuk atau lelah. Selain itu penting juga untuk tidak membawa beban terlalu berat dan sesekali berhenti di jalan untuk meregangkan tubuh," kata dr Oryza ketika dihubungi detikcom.

ADVERTISEMENT

Menurut dr Oryza peregangan merupakan sebuah hal yang penting untuk dilakukan selama perjalanan. Hal ini baik untuk mencegah risiko nyeri dan pegal selama perjalanan yang tak jarang begitu mengganggu.

"Kalau dengan peregangan dan istirahat ringan masih tetap terasa lelah, lebih baik tidur dulu," tambahnya.

Selain kondisi kesehatan, dr Oryza menekankan pentingnya mempersiapkan kondisi motor sebelum mudik. Menurutnya tekanan ban dan suspensi peredam getaran yang kurang baik dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada anggota tubuh.

Oleh karena itu, servis kendaraan secara menyeluruh sebelum dibawa perjalanan jauh pergi ke kampung halaman perlu dilakukan.

"Getaran berlebihan dalam waktu yang lama dapat menyebabkan gangguan pada sistem muskuloskeletal termasuk saraf yang menimbulkan gejala pegal-pegal sampai nyeri pada tangan, bahu, pinggang, bahkan disertai kesemutan terutama pada tangan," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di detikHealth dengan judul Terpaksa Mudik Naik Motor, Dokter Sarankan Istirahat Tiap 3 Jam Sekali




(avk/orb)


Hide Ads