Ono Surono soal Maju di Pilgub Jabar: Kalau Diberi Mandat, Saya Siap

Ono Surono soal Maju di Pilgub Jabar: Kalau Diberi Mandat, Saya Siap

Jihaan Khoirunnisaa - detikJabar
Kamis, 04 Apr 2024 08:32 WIB
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono
Foto: Dok. PDIP Jabar
Jakarta -

Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan membuka penjaringan calon kepala daerah untuk maju pada Pilkada Serentak di Jawa Barat (Jabar). Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono mengatakan sejak 1 April, partainya telah membuka pendaftaran bagi tokoh maupun figur yang ingin bertarung pada kontestasi pilkada, baik kabupaten/kota maupun provinsi.

"Jadi per 1 April kemarin, PDI Perjuangan sudah membuka pendaftaran untuk calon kepala dan wakil kepala daerah, terbuka untuk umum," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (4/4/2024).

Hal itu dia sampaikan usai menghadiri acara buka bersama di Kota Bandung, Rabu (3/4) kemarin. Ono mengatakan pihaknya membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapa saja yang ingin mengabdikan diri untuk masyarakat melalui PDI Perjuangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terlebih dia melihat ada banyak sosok potensial yang ingin turut serta dalam membangun Jabar serta menyejahterakan masyarakat.

"Jadi bukan hanya dari kader PDI Perjuangan, tapi juga kader partai lain dan tokoh masyarakat, sehingga kita bisa lebih melihat figur-figur yang potensial dan memiliki kapasitas untuk dicalonkan sebagai kepala daerah," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Ono menyadari pihaknya tak bisa mengusung sendiri calon kepala daerah pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat. Hal ini lantaran kursi yang dimiliki PDI Perjuangan pada Pemilihan Legislatif 2024 berjumlah 17. Sementara untuk mengusung calon gubernur, partai atau gabungan partai harus memiliki sekurangnya 24 kursi DPRD.

"Maka itu, sejak kemarin kami telah membuka komunikasi dengan partai politik lain yang ada di Jawa Barat, terutama yang memiliki kursi di DPRD Jawa Barat, untuk menjajaki kemungkinan membentuk koalisi menghadapi Pilkada Jawa Barat," katanya.

Meski ada isu koalisi partai di tingkat pusat bakal bersifat permanen, anggota Komisi IV DPR RI ini ragu hal tersebut berlaku tegak lurus hingga ke daerah. Ono meyakini kondisi perpolitikan di daerah, khususnya di Jawa Barat masih dinamis.

"Yang saya lihat hingga saat ini, kondisinya masih dinamis, komunikasi juga masih cair dengan partai politik lain. Jadi tidak tertutup kemungkinan koalisi di daerah bisa berbeda dengan yang ada di pusat," ucapnya.

Saat disinggung banyak aspirasi yang menginginkan dirinya untuk maju pada perhelatan Pemilihan Gubernur Jabar mendatang, Ono belum bisa memastikan hal tersebut. Ia menyerahkan seluruh keputusan terkait pilkada kepada pimpinan pusat partai.

"Semua keputusan saya serahkan ke DPP. Tapi kalau diberi mandat oleh partai, saya siap," pungkasnya.

(ncm/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads