Malam Mencekam Kala Irwanto Tewas Terseret Mobil di BKR Bandung

Jabar Sepekan

Malam Mencekam Kala Irwanto Tewas Terseret Mobil di BKR Bandung

Tim detikJabar - detikJabar
Minggu, 31 Mar 2024 16:30 WIB
TKP Tabrak lari di Kota Bandung.
TKP Tabrak lari di Kota Bandung. Foto: Anindyadevi Aurellia
Bandung -

Sabtu (30/3/2024) dini hari, Solih (58) kaget bukan kepalang. Tukang becak yang biasa mangkal di tepi Jalan BKR, tepatnya di depan Halte Bus Masjid An Nur Kota Bandung, itu mendengar suara dentuman yang begitu kencang hingga membuatnya terbangun dari tidur lelapnya.

Setelah dilihat Solih, suara itu ternyata berasal dari kecelakaan maut yang menewaskan Irwanto (43) warga Andir, Kota Bandung. Sekejap, Solih juga bisa menyaksikan langsung insiden horor ini lantaran jaraknya begitu dekat dengan becak yang ia gunakan untuk beristirahat pada malam tersebut.

"Mobil iya warna abu-abu nabrak dari belakang, motornya di depan. Saya lihatnya dari sini (depan Halte Bus PT Inti-Masjid An Nur, Jalan BKR). Saya kaget ada suara tabrakan gitu, tahu-tahu saya lihat korbannya jaket ijo itu udah di bawah (terseret)," cerita Solih kepada detikJabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Malam itu, Solih kaget dan ikut panik setelah kejadian tersebut. Selain karena jaraknya yang begitu dekat dengan posisi becaknya, malam itu jalanan juga terbilang sepi. Untungnya, ada beberapa pengendara motor yang melihat kejadian tersebut dan langsung mengejar pengemudi mobil.

"Jalanan sepi, jam mau sahur. Saya ngeri, udah di bawah gitu yang naik motornya, pakai jaket ijo. Dia (korban) di bawah, keseret. Untung langsung dikejar sama motor-motor," kata Solih.

ADVERTISEMENT

Pengemudi mobil yang menabrak korban ternyata berencana melarikan diri dan terus melaju kencang. Setelah dikejar hingga sekitara Jalan Pasirkoja, pengemudi tersebut akhirnya bisa diamankan. Sementara korban, tewas dan ditemukan tergeletak di depan Museum Sri Baduga.

Warga lainnya, Ade (40), mengatakan korban merupakan pengemudi ojek online. Saat kejadian, ia memang tak tahu persis awal mula kejadian kecelakaan tersebut. Namun, Ade melihat korban terjatuh di traffic light Jalan BKR, tepat di depan Museum Sri Baduga.

"Tahunya itu yang meninggal Gojek aja. Terus mobilnya dikejar sampe Pasirkoja, diancurin mobilnya sama anak-anak yang motoran," ujar Ade.

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Arif Saepul Haris menjelaskan, saat kejadian seorang pemotor bernama Irwanto (43) warga Andir, sedang melaju dari arah timur ke barat dengan sepeda motornya di Jalan BKR.

Sesampainya di lokasi kejadian, datang sebuah mobil jenis Toyota Harrier dengan nomor polisi D 1489 SGR yang langsung menabrak belakang motor korban. Akibatnya, korban tewas seketika. "Meninggal dunia di lokasi kejadian, selanjutnya (korban) dibawa ke RSHS Bandung," kata Arif.

Adapun pengemudi Toyota Harrier diketahui bernama Satria Kusumah Wardana (30), seorang mahasiswa asal Margaasih, Kabupaten Bandung. Saat dikonfirmasi soal korban yang sempat terseret, Arif menyebut pihaknya masih melakukan pemeriksaan. Dia belum bisa memberi keterangan mengenai kabar tersebut.

"Masih dalam pemeriksaan itu. Intinya ditabrak dari belakang, kalau masalah terseret atau yang lain masih dalam pemeriksaan," ungkapnya.

Arif juga mengatakan, pengemudi Toyota Harrier telah diamankan. Dari dugaan sementara, pengemudi tersebut mengendarai mobil dalam keadaan mabuk. Saat ini Unit Gakkum Polrestabes Bandung masih melakukan pendalaman terkait kecelakaan ini. "Diduga terpengaruh (alkohol), baru diduga ya," pungkasnya.




(ral/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads