Tim kuasa hukum Nisya Ahmad mendatangi Kantor Bawaslu Kabupaten Bandung. Mereka memberikan bukti berkas penggelembungan suara yang dilakukan Partai Amanat Nasional (PAN).
Kuasa hukum Nisya Ahmad, Roofi Ardianto Koesuma, mengatakan sebelumnya telah melaporkan adanya kasus teraebut sejak 12 Maret 2024. Kemudian saat ini dirinya mendapatkan panggilan untuk menyerahkan bukti tersebut.
"Kami membawa sejumlah bukti berupa C1 hasil yang dibandingkan dengan hasil rapat pleno tingkat Kecamatan. Artinya bukti-bukti kita lengkapi," ujar Roofi, kepada awak media, Minggu (24/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya jumlah suara bagi kliennya tersebut mengalami pengurangan dan terjadi penambahan kepada calon legislatif lainnya. Sehingga pihaknya akan terus mengawal kasus tersebut.
"Kita menjungjung tinggi pemilu yang adil. Jadi setidaknya kami ikut berkonsentrasi. Kami jalani dengan jujur, kalau ada kecurangan-kecurangan kita coba laporkan sesuai dengan arahan partai," katanya.
Roofi dan timnya telah menemukan kecurangan di beberapa kecamatan. Selebihnya, dirinya masih melakukan pendataan dari kasus tersebut.
"Samplingnya ada di beberapa kecamatan. Di antaranya Dayeuhkolot, Margahayu, Soreang, dan Pangalengan. Data akurat baru ada di empat kecamatan itu," jelasnya.
Dia menginginkan data yang telah diberikan tersebut bisa menjadi acuan untuk Bawaslu Kabupaten Bandung. Sehingga bisa Bawaslu bisa memeriksa di wilayah kecamatan lainnya.
"Kami bukan ingin menang, hanya berharap pemilu ini berlangsung jujur tanpa ada kecurangan. Putusannya seperti apa, kami serahkan sepenuhnya kepada Bawaslu," ucapnya.
Roofi mengungkapkan adik dari Raffi Ahmad tersebut tidak menyesal telah mengikuti pencalonan anggota legislatif. Bahkan kliennya tersebut senang bisa berkecimpung di dunia politik.
"Nisya tidak nyesel sama sekali, dia juga senang turun ke lapangan. Bisa di cek nisya ahmad turun di semua kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung. Jadi kalau bekerja, memang dia bekerja turun ke lapangan. Iya bakal aktif di politik," pungkasnya.
(orb/orb)