Cerita Pasien Pertama Pengguna Chip Otak Elon Musk

Kabar Internasional

Cerita Pasien Pertama Pengguna Chip Otak Elon Musk

Sarah Oktaviani Alam - detikJabar
Minggu, 24 Mar 2024 15:00 WIB
Elon Musk, Chief Executive Officer of SpaceX and Tesla and owner of Twitter, gestures as he attends the Viva Technology conference dedicated to innovation and startups at the Porte de Versailles exhibition centre in Paris, France, June 16, 2023. REUTERS/Gonzalo Fuentes/ File Photo Acquire Licensing Rights
Elon Musk. Foto: REUTERS/Gonzalo Fuentes/ File Photo Acquire Licensing Rights
Jakarta -

Nolan Arbaugh, pasien pertama yang menjalani operasi chip otak Neuralink milik Elon Musk mengungkapkan kondisinya. Noland Arbaugh sebelumnya menjalani operasi pada Januari 2024.

Mengutip dari detikHealth, Arbaugh merupakan pasien yang dalam kondisi lumpuh dari bagian bawah bahu sekitar delapan tahun lalu pascakecelakaan. Dalam siaran langsung dengan pihak Neuralink, dia mengungkapkan operasi yang dijalaninya 'sangat mudah' dan bisa keluar rumah sakit sehari setelahnya.

Sejauh ini, pria 29 tahun itu mengaku tidak mengalami gangguan kognitif pascaoperasi. Namun, Arbaugh masih harus menyesuaikan diri dengan teknologi baru yang ada di otaknya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meskipun masih banyak yang harus disesuaikan, chip ini telah mengubah hidup saya," beber Arbaugh yang dikutip dari laman People.

"Saya pikir mereka (Neuralink) akan mengubah dunia," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Dalam siaran tersebut, Arbaugh mendemonstrasikan bagaimana ia bisa menggunakan pikirannya untuk melakukan tugas tertentu. Salah satunya bermain catur di komputer.

Selain itu, Arbaugh menggunakan otaknya untuk menjeda musik yang diputar di latar belakang permainan tersebut. Dia juga menggunakan implan chip itu untuk memainkan video game Civilization VI, yang bisa dimainkan selama delapan jam berturut-turut.

"Ini gila. Memang benar keren sekali," ungkap Arbaugh.

"Saya sangat beruntung menjadi bagian dari ini (implan chip otak). Setiap hari, sepertinya kami mempelajari hal-hal baru dan saya bahkan tidak bisa menggambarkan betapa kerennya bisa melakukan semua ini," jelasnya.

Neuralink mendapat izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk melakukan studi chip otak ke manusia pada Mei 2023. Di bulan September, perusahaan itu mulai merekrut peserta yang akan ikut dalam studi.

Chip tersebut memiliki lusinan elektroda kecil seperti benang. Itu ditempatkan di bagian otak yang mengontrol pergerakan.

Artikel ini telah tayang di detik detikHealth dengan judul Kabar Terbaru Orang Pertama yang Terima Chip Otak Elon Musk.

(sao/sud)


Hide Ads