Apesnya Wahyudi Saat Belajar Nyetir, Tak Bisa Belok Lalu Tabrak Rumah

Tasikmalaya

Apesnya Wahyudi Saat Belajar Nyetir, Tak Bisa Belok Lalu Tabrak Rumah

Deden Rahadian - detikJabar
Selasa, 19 Mar 2024 11:38 WIB
Mobil pikap tabrak rumah warga.
Foto: Istimewa
Tasikmalaya -

Masyarakat di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat kembali dibuat gempar dengan peristiwa kecekalaan lalu lintas. Usai motor terbang hingga nyangkut di genting atau rumah warga Kecamatan Culamega, kali ini pikap tabrak ke rumah warga.

Kecelakaan itu dialami pengendara pikap bernama Wahyudi (26) warga Desa Karyamandala, Kecamatan Salopa, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (18/3/24). Pikap yang baru dibelinya menghantam rumah warga yang berada di bawah jalan. Akibatnya, kendaraan pikap itu penyok, kaca depan pecah serta dinding ruang tamu milik warga jebol. Kecelakaan terjadi di Jalan Desa Mandalahayu, Kecamatan Salopa.

"Ada lagi peristiwa kecelakaan yang memang jadi perhatian masyarakat. Kecelakaan kendaraan bak terbuka di Kecamatan Salopa yang alami kecelakaan Tunggal," kata Iptu Aripin, Kanit Gakkum Satlantas Polres Tasikmalaya pada detikjabar di kantornya Selasa (19/3/24).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wahyudi masih belajar mengendarai pikap. Awalnya, dia ditemani temanya Isep (34) belajar mengemudi di lapangan.

Namun karena merasa sudah bisa, Wahyudi meminta Isep menemaninya berkendara di jalanan desa. Sempat lancar melintasi jalanan lurus, Wahyudi panik juga saat menuruni jalanan menikung. Alhasil, kendaraanya hilang kendali justru menabrak dinding rumah warga hingga jebol.

ADVERTISEMENT

"Jadi pengendara bernama Wahyudi ini punya rezeki, beli lah pikap. Dia belajar mengemudi ditemani Isep temanya sekaligus instruktur. Sempat belajar di lapangan tapi Wahyudi merasa bisa minta pindah di jalan. Nah pas jalanan menikung mungkin karena belum mahir, justru malah nabrak rumah warga," kata Aripin.

Akibat kejadian ini, pikap rusak dan kacanya pecah. Sementara dinding ruang tamu rumah warga jebol. Beruntung tidak satu pun penghuni dalam rumah. Pengendara Wahyudi alami luka ringan saja.

"Gak ada luka parah. Hanya Wahyudi luka ringan, penghuni selamat," kata Aripin.

Proses evakuasi kendaraan berlangsung dramatis. Masyarakat bahu membahu megangkat pikap serta ditarik truk

(sud/sud)


Hide Ads