Angin kencang terjadi di Jalan Raya Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (13/3/2024) sekitar pukul 14.30 WIB. Tidak lama, sebuah papan reklame yang ada di jalan itu roboh ke jalan.
Juju, penjual es campur di dekat reklame itu, mengaku kaget mendengar suara ambruknya reklame itu. Saat kejadian, Juju sedang berkumpul bersama saudaranya di dalam warung.
"Tadi belum buka, masih siap-siap, ngumpul di belakang, nggak di sini (etalase es campur), kalau ada di sini nggak tahu jadinya," kata Juju.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juju mengaku, saat kejadian angin kencang terjadi di wilayah tersebut. Angin datang dari belakang dan menghantam bagian belakang papan reklame sehingga ambruk ke jalan.
"Ambruk, kena pengendara motor, sudah dibawa ke rumah sakit pengendaranya, kalau motornya rusak parah," kata Juju.
Saat detikJabar melihat kondisi tiang papan reklame dari dekat, nampak ada tambalan besi berukuran kecil mengelilingi tiang papan reklame yang diduga mengalami keretakan.
"Tambalannya tipis banget, jadi patah," tambah Juju.
Juju menyebut, atap konter HP yang di depannya di simpan etalase es campur miliknya rusak akibat terhantam papan reklame ini. "Ini aja yang rusak, atap, genteng," kata Juju.
Saat ini, papan reklame tersebut sudah dalam penanganan oleh Tim Penertiban Reklame Satpol PP Kota Bandung. Reklame itu dilakukan pemotongan dengan cara dilas.
"Masih ditangani, korban luka ada, sudah dibawa ke rumah sakit," kata Camat Gedebage Jaenudin di lokasi.
Akibat ambruknya papan reklame, M Syauqi (27) mengalami luka ringan akibat tertimpa papan reklame. Syauqi sudah dalam penanganan medis dan dirawat di RS Al-Islam Bandung.
Kapolsek Gedebage Kompol Kurnia mengatakan, papan reklame itu roboh setelah diterpa angin kencang.
"Korbannya sedang mengendarai motor dan tertimpa billboard yang roboh. Tapi korban hanya mengalami luka ringan, sudah dirawat," kata Kurnia kepada detikJabar.
Korban sempat tak sadarkan diri akibat tertimpa papan reklame tersebut. Korban pun berhasil diselamatkan warga sekitar.
"Pada saat dilihat ke TKP oleh saksi, korban tersebut sudah dalam keadaan pingsan. Korban mengalami luka robek kecil pada bagian pipi sebelah kanan dan memar di bagian tangan sebelah kanan," ungkapnya.
Kurnia menambahkan, papan reklame yang roboh sudah dievakuasi menggunakan crane agar tidak mengganggu lalu lintas jalan.
"Korban sekarang sedang dalam perawatan dan billboard yang jatuh sudah di evakuasi ke pinggir jalan dengan menggunakan crain," ujarnya.
(wip/orb)