Ribuan pelajar Muhammadiyah se Indonesia mengikuti Olympiade Ahmad Dahlan (OlympicAD) ke 7. Perlombaan tersebut dilakukan dari 6 sampai 8 Maret 2024.
Pembukaan perlombaan tersebut dilakukan di Gedung Indoor Stadion Si Jalak Harupat, Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Rabu (6/3/2024). Pembukaan diawali dengan defile dari setiap daerah yang mengikuti perlombaan tersebut.
Perlombaan tingkat nasional tersebut yang betindak sebagai tuan rumah adalah PW Muhammadiyah Jawa Barat. Lokasi perlombaannya berada di Kota Bandung, di Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB), Universitas Aisyiyah (Unisa) Bandung, Aisyiyah Boarding Scholl (ABS), Komplek Perguruan Muhammadiyah Antapani, Komplek Perguruan Muhammadiyah Cilengkrang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan perlombaan tersebut dilakukan dari forum seluruh sekolah dan madrasah Muhammadiyah. Dengan diikuti sebanyak 29 kontingen dari 29 Provinsi di Indonesia.
"Yang nanti lomba yang berkaitan dengan berbagai mata pelajaran Matematika, Al Islam ke Muhammadiyahan, kemudian Bahasa Arab, ada TahfidZ Al-Quran dan berbagai cabang lomba yang lainnya," ujar Abdul, kepada awak media.
Abdul berharap acara tersebut menjadi ajang silaturahmi. Pasalnya pesertanya berasal dari berbagai wilayah yang ada di Indonesia.
"Ini bisa saling bertemu satu dengan yang lain, saling berbagi pengalaman, berbagi inspirasi, dan juga forum di mana diharapkan dapat menjadi pemaju dan pemicu prestasi di lingkungan sekolah dan madrasah Muhammadiyah," katanya.
![]() |
Menurutnya yang terpenting dalam perlombaan tersebut adalah para peserta bisa meningkatkan kualitas ilmu. Sehingga bisa mengembangkan potensi diri dari para anak-anak tersebut.
"Maka yang terpenting dalam penyelenggaraan ini bukanlah tim mana yang nanti akan menjadi juara umum, tetapi bagaimana agar seluruh peserta dapat meningkatkan kualitasnya dan upaya untuk memperkuat jejaring di antara sekolah dan madrasah Muhammadiyah," jelasnya.
Baca juga: Kontroversi Tiada Henti Panji Gumilang |
Sementara itu, Ketua Pelaksana OlympicAD, Dadang Syaripudin menyebutkan yang melakukan pendaftaran perlombaan tersebut sebanyak 10 ribu peserta. Namun yang menyelesaikan pendaftarannya sebanyak 7.873 peserta.
"Mungkin dalam sejarah olympicAD ya ini dengan peserta lebih banyak dari pelaksanaan sebelumnya," kata Dadang.
Pada OlympicAD kali ini terdapat 30 mata lomba yang diikuti oleh pelajar SD, SMP, SMA, dan SMK. Mata Lomba yang dilombakan mulai dari akademik, seperti fisika, kimia, matematika, ada pula musikalisasi puisi, robotik hingga e-sport. Tentunya lomba yang bernafaskan agama tidak luput dilombakan seperti tahfidzul quran.
(yum/yum)