Seekor ular piton 6,5 meter terpaksa dibunuh setelah menerkam warga bernama La Ali (50) di Buton Tengah, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dilansir detikSulsel, La Ali diterkam piton tersebut saat mencari rumput di hutan Desa Kancebungi, Kecamatan Mawasangka, Buton Tengah, Rabu (14/2/2024) sekitar pukul 17.00 Wita. Korban selamat meski mengalami luka.
Bhabinkamtibmas Bripka La Ode Hamiruddin mengatakan piton berukuran besar itu sempat kabur ke semak belukar. Warga kemudian mencari dan menemukannya sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Warga langsung membunuh ular piton itu pakai parang," kata Hamiruddin kepada detikcom, Senin (19/2/2024).
"Mungkin sekitar 100 meter itu kita temukan ularnya dari TKP. Kita langsung jerat itu ular pakai tali," ujarnya.
![]() |
Usai dipastikan tewas, ular tersebut baru dibawa ke perkampungan dengan dipikul oleh empat orang warga.
Hamiruddin menjelaskan saat dibawa di tengah kampung, warga kemudian menjual ular tersebut kepada orang sekitar. Ia menyebut ular tersebut dibeli seharga Rp 100 ribu.
"Ada warga yang beli ular piton itu, kalau tidak salah Rp 100 ribu harganya," katanya.
Ia menambahkan ular tersebut dijadikan konsumsi oleh warga yang membelinya. Informasi yang didapat, ular tersebut akan dimasuk dan dijadikan sate.
"Katanya itu mau dibuat sate dan dimasak seperti ayam," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di detikSulsel. Baca selengkapnya di sini.