Kontraktor rumah tahan gempa (RTG) mengancam akan mengusir para penyintas gempa di Kabupaten Cianjur dari rumah yang telah dibangun jika pemerintah tidak segera mencairkan dana stimulan.
Anggota Forum Jasa Kontruksi RTG Cianjur Ai Muklisoh, mengatakan para vendor atau kontraktor RTG sudah dibuat kesal dengan tidak jelasnya pencairan dana stimulan, terutama untuk tahap 4.
"Selama ini oleh Pemkab Cianjur kota selalu dilempar kesana-sini untuk menanyakan kejelasan dana stimulan cair. Membayar jasa kami atas pembangunan RTG untuk penyintas gempa," kata Ai, Rabu (21/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya tidak sedikit vendok yang sudah menunggu pencairan dana tersebut selama berbulan-bulan bahkan setahun lebih.
"Ada yang sudah tiga bulan, bahkan ada yang hampir setahun menunggu pencairan," ujar Ai.
Ai menegaskan, pihaknya hanya menuntut hak pembayaran atas pembangunan rumah tahan gempa bagi penyintas gempa bumi Cianjur yang sudah rampung. Dia mengatakan dari forumnya, tercatat ada 1.200 rumah yang sudah dibangun namun belum dibayar.
"Anggota kami saja ada 28 vendor, total yang dibangun sudah 1.200 unit rumah. Kalau dipukul rata modalnya sekitar Rp 50 juta, maka hak kami yang belum terbayarkan mencapai Rp 60 miliar," kata dia.
Menurut dia, setelah melakukan beberapa kali aksi, perwakilan dari BNPB sudah datang, bahkan tim inspektorat BNPB pun diterjunkan ke Cianjur.
"Beberapa hari lalu ada komunikasi, katanya akan dicek administrasinya supaya bisa segera dicairkan," jelas Ai.
Namun, lanjut dia, jika tetap tidak ada kejelasan pencairan dana stimulan, pihaknya akan mengusir para penyintas dari RTG yang sudah dibangun.
"Sebenarnya kita tidak berharap hal ini terjadi, tapi kalau memang tidak kunjung ada kejelasan kapan dana stimulan cair dan hak kami dibayarkan, kami akan usir (penyintas) dari RTG yang sudah dibangun," tegasnya.
Sementara itu, Bupati Cianjur Herman Suherman, mengatakan dana stimulan tahap keempat tersebut terganjal administrasi dan verifikasi penerima bantuan.
"Kita inginnya segera dicairkan. Tapi ada beberapa kendala, salah satunya ada data penerima bantuan di tahap 1,2, dan 3 yang kembali masuk dalam daftar penerima bantuan tahap 4. Makanya prosesnya lama," kata dia.
Namun, ungkap Herman, pihaknya mendapatkan informasi bahwa tahapan verifikasi tersebut sudah rampung dan dana stimulan rumah terdampak gempa tahap keempat bisa segera cair.
"Tanggal pastinya belum, tapi informasinya secepatnya bisa cair," pungkasnya.
(orb/orb)