Menikmati Kembali Lingkar Utara Tasikmalaya Tanpa Polusi Visual

Menikmati Kembali Lingkar Utara Tasikmalaya Tanpa Polusi Visual

Faizal Amiruddin - detikJabar
Senin, 12 Feb 2024 14:30 WIB
Salah satu sudut Jalan Lingkar Utara Tasikmalaya yang bersih dari alat peraga kampanye (APK).
Salah satu sudut Jalan Lingkar Utara Tasikmalaya yang bersih dari alat peraga kampanye (APK). (Foto: Faizal Amiruddin/detikJabar)
Tasikmalaya -

Memasuki masa tenang Pemilu 2024, sejumlah warga dan pengguna jalan mengaku senang dengan kondisi pinggiran jalan yang sudah bersih dari ragam alat peraga kampanye (APK). Warga mengaku pangling dengan kondisi jalan yang kembali asri dan resik tanpa adanya APK.

Salah satunya diutarakan warga yang melintas di Jalan Lingkar Utara Kota Tasikmalaya. Jalan yang baru dibangun ini, belakangan menjadi spot favorit masyarakat Kota Tasikmalaya untuk menikmati suasana sambil jalan-jalan sore.

Jalanan mulus, lanskap pesawahan dengan latar pegunungan, pedagang makanan menjadi deretan daya tarik jalan yang menghubungkan Kecamatan Cibeureum dan Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Selain itu salah satu spot ikoniknya adalah jembatan yang dihiasi oleh monumen Kujang.

"Pangling Lingkar Utara Tasik jadi indah lagi, bisa menikmati pemandangan tanpa polusi visual. Kemarin waktu masa kampanye, pemandangannya "rungseb" (semrawut)," Kristian (28) pengendara warga Ciamis dengan tujuan Manonjaya, Senin (12/2/2024).

Salah satu sudut Jalan Lingkar Utara Tasikmalaya yang bersih dari alat peraga kampanye (APK).Salah satu sudut Jalan Lingkar Utara Tasikmalaya yang bersih dari alat peraga kampanye (APK). Foto: Faizal Amiruddin

Dia mengaku sangat terbantu dengan pembangunan infrastruktur jalan Lingkar Utara Tasikmalaya ini. "Setelah jembatan Cirahong ditutup untuk mobil, saya jadi lewat sini kalau mau ke Manonjaya. Lebih cepat, tidak harus masuk dulu ke Kota Tasik," kata Kristian.

Zaydan (22) pengendara warga Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya, mengaku kerap membuat konten media sosial di sepanjang Jalan Lingkar Utara Kota Tasikmalaya. "Membuat konten senja di sini bagus, tapi sejak masa kampanye, hasil gambar nggak estetik lagi, karena banyak baligo caleg dan partai," kata Zaydan. Sekarang setelah bersih dari APK, Zaydan mengaku senang dan akan bersemangat kembali membuat konten di Jalan Lingkar Utara. "Momen sunset di sini estetik, background gunung foreground sawah, indah sekali. Mirip lukisan zaman sekolah," kata Zaydan.

Sementara itu penertiban APK sendiri sudah dilakukan oleh pihak terkait sejak Minggu (11/2/2024) atau hari pertama masa tenang Pemilu 2024. "Sebelum ditertibkan kami sudah memberi imbauan kepada peserta Pemilu untuk menertibkan APK miliknya. Kemudian kami bersama dinas-dinas terkait, Satpol PP, Dishub, Dinas LH melakukan penertiban bersama," kata Ketua Bawaslu Kota Tasikmalaya Zaky Pratama. Penertiban APK ini melibatkan semua instrumen Bawaslu sampai ke tingkat Kelurahan, sehingga dalam satu hari mayoritas APK sudah bisa dibersihkan.

"Selain menertibkan APK, kami juga sudah memberi imbauan agar di masa tenang atau menjelang pemungutan suara, semua pihak tidak melakukan praktek politik uang. Kami mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya, ayo kita sukseskan Pemilu 2024 berjalan dengan damai, sukses dengan integritas," kata Zaky.




(tya/tey)


Hide Ads