Kenangan yang Tersisa dari Ika, LC Karaoke Tegal Asal KBB yang Tewas

Round-Up

Kenangan yang Tersisa dari Ika, LC Karaoke Tegal Asal KBB yang Tewas

Whisnu Pradana - detikJabar
Rabu, 17 Jan 2024 15:30 WIB
Ketua RW di Pemakaman Warganya Korban Kebakaran Tempat Karaoke di  Tegal
Ketua RW di Pemakaman Warganya Korban Kebakaran Tempat Karaoke di Tegal (Foto: Whisnu Pradana/detikJabar)
Bandung -

Ika Nurhayatin, mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Kardinah, Kota Tegal. Pusara perempuan 26 tahun itu masih bertabur bunga warna-warni.

Nahas Ika tewas usai terjebak cukup lama dalam kebakaran yang melanda tempat hiburan karaoke New Orange, di Jalan Veteran, Kota Tegal terbakar pada Senin (15/1/2024). Tak cuma Ika, ada lima Lady Companion (LC) atau pemandu lagu lainnya yang jadi korban.

Ika tercatat sebagai warga Kampung Cibacang, RT 02/RW 04, Desa Cimerang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Keluarga masih dirundung duka, tak mau bercerita apapun soal almarhumah.

Nurul Fatimah (26) teman dekat Ika, menjadi penyampai kabar duka soal kejadian yang menimpa Ika pada keluarganya. Saat itu ialah yang dihubungi teman-teman Ika di Tegal.

"Jadi saya dapat kabar itu setengah 2 siang, memang benar itu Ika. Nah di situ HRD tempat kerja Ika telepon lagi, bahwa Ika Nurhayatin sudah nggak ada. Di situ saya yang menyampaikan ke keluarga karena dari HRD nggak berani kasih kabar langsung," kata Nurul saat ditemui.

Ia mendapatkan cerita lumayan lengkap soal bagaimana Ika bisa sampai menjadi korban dalam insiden kebakaran itu. Hal itu terungkap dalam pesan suara atau voice note yang dikirim Ika pada WhatsApp grup tempatnya bekerja.

"Jadi jam setengah 10 pagi itu chat terakhirnya, sempat minta tolong. Terakhir itu di situ, terjebak, setelah itu nggak ada kabar lagi. Pesan terakhirnya itu bilang 'tolong, tolong, yang di bawah tolong. Asapnya masuk kamar, astagfirullah' nah gitu. Kaki sakit katanya," ujar Nurul.

Dari informasi yang didapatnya, saat itu Ika terjebak di dalam bangunan dan menjadi orang yang terakhir dievakuasi. Ika akhirnya meninggal dunia di rumah sakit.

"Jadi terakhir (dievakuasi), karena tertimpa tumpukan lemari sama material tembok, soalnya kan dihancurkan. Jadi Ika meninggalnya di rumah sakit, karena kan pertolongannya terlambat, paling akhir," katanya.

Nurul dan Ika merupakan teman satu sekolah. Keduanya menempuh pendidikan di SMK Pasundan 1 Kota Cimahi. Kendati demikian, Nurul tak terlalu banyak mencampuri urusan pekerjaan Ika. Pun Ika yang memang tak terlalu banyak juga bercerita pada sahabat karibnya itu soal profesinya sebagai LC.

"Soal itu (kerja sebagai LC) dia nggak banyak cerita, saya juga nggak mau terlalu ikut campur. Cuma sebelum kerja di Tegak, dia memang kerja dulu di sini beberapa tahun," katanya.

Jenazah Ika diberangkatkan dari Kota Tegal tiba di kampung halamannya pada Selasa (16/1/2024) sekitar pukul 04.30 WIB. Setelah itu dilakukan prosesi pemakaman diantar warga serta keluarga besarnya.

"Di sana sudah dipulasara, tapi di sini kemudian dimandikan lagi lalu disalatkan. Dimakamkan tadi sekitar jam 07.30 WIB, di pemakaman RW 04, masih di dekat rumah almarhumah juga," ujar Agus Suadi, ketua RW setempat.

Agus mengatakan kerabat serta keluarga korban sampai saat ini masih terpukul dengan kabar tewasnya Ika dalam insiden kebakaran di tempat hiburan karaoke New Orange tersebut.

"Sampai setelah pemakaman tadi juga masih syok dan terpukul ya, kaget pastinya dapat informasi seperti ini tiba-tiba. Terakhir pulang itu Jumat kemarin, jadi waktu itu dia akikah buat dirinya sendiri, setelah itu pulang lagi ke Tegal dan dapat informasi ini," kata Agus.

(iqk/iqk)


Hide Ads