KPU Kota Bandung Temukan Ribuan Surat Suara Rusak

Terhitung hampir dua pekan, 1.072 warga Kota Bandung menjadi petugas untuk menyortir dan melipat surat suara. Sortir lipat (sorlip) surat suara ini akan berakhir pada Kamis (18/1) lusa.

Catatan sementara KPU Kota Bandung, pada Selasa (16/1/2024), ditemukan ribuan surat suara dalam keadaan rusak. Selain itu, ada pula catatan surat suara yang belum terkirim.

"Ini data sementara karena masih berproses. Masih terus kami hitung, tapi untuk sementara memang ditemukan beberapa surat suara rusak tercatat ada 916 untuk surat suara DPD, dan 1.396 untuk surat suara rusak dari DPR," kata Ketua KPU Kota Bandung, Wenti Frihadianti Selasa (16/1).

Seluruh surat suara baik PPWP (Pemilu Presiden Wakil Presiden), DPD, DPR, maupun DPRD Provinsi dan Kota untuk Kota Bandung tercatat memerlukan 1.913.569 surat suara.

Hingga hari ini, proses sorlip masih berlangsung. Terhitung pada surat suara PPWP terdapat tiga surat suara rusak, 916 surat suara DPD rusak dan 18.014 kurang kirim, 1.396 surat suara DPR RI rusak, serta 2.030 surat suara DPRD provinsi rusak dan 186.557 kurang kirim.

Sementara itu dijelaskan oleh Kasubag Keuangan Umum dan Logistik, Dewi Rahayu, warga terbagi menjadi beberapa tim dan masing-masing melipat surat suara yang berbeda-beda.

"Kurang lebih sampai hari ini sudah 95% surat suara sudah terlipat. Memang ada yang rusak itu kebanyakan temuannya robek dan kertas kusut. Sekarang masih dalam proses jadi dikumpulkan dulu, didata, kemudian kami akan mintakan ke KPU pusat surat suara yang baru, melalui KPU Provinsi," kata Dewi di lokasi Gudang Sorlip.

"Pengawasan sorlip sejak hari pertama melibatkan PPK masing-masing wilayah, ini untuk memudahkan proses pelimpahan sortir surat suara. Surat suara yang disorlip ada 5 jenis, hari ini mayoritas melipat untuk PPWP. Diperkirakan pukul 11.00 WIB selesai kemudian dilanjutkan untuk surat suara DPRD Kota Bandung. Tapi ini mereka memang nggak serempak (selesai PPWP semua) karena kan berbeda-beda ya, jadi masih proses," lanjutnya.

Dewi menyebut petugas sorlip diberi waktu satu shift mulai pukul 08.00-16.00 WIB, dengan waktu istirahat satu jam pada pukul 12.00 WIB. Pada tanggal 18 Januari 2024 nanti akan dilakukan set data dan kebutuhan surat suara dan distribusi ke daerah dilakukan pada awal bulan Februari 2024.

Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono pun ikut memantau proses sorlip yang tinggal menghitung hari. Ia memastikan bahwa proses surat suara sesuai dengan rencana waktu yang telah ditentukan.

"Saya optimis, tadi juga saya mengingatkan bahwa sesuai dengan rencana semuanya. Kita menginginkan Kota Bandung mulai dari persiapan ke pelaksanaan betul-betul aman, kondusif, nyaman dan damai," katanya.

"Surat suara rusak sejauh ini ada beberapa, tetapi masih dalam koridor ambang batas minimal ya, maka saya juga ingatkan pada para petugas, hati-hati pada saat melipat jangan sampai rusak dan cacat karena itu yang menyebabkan salah satu ketidaksahan pada saat nanti pemilu," tambah Bambang.

Ia pun mengatakan mulai pertengahan Januari ini, aparat kewilayahan sudah harus mempersiapkan persiapan gudang logistik, sumber daya manusia, serta keamanannya.

"Sebagian sudah masuk logistik itu ke gudang, saya sudah mintakan ke Kapolsek untuk diamankan. Jangan sampai ada hal yang kecil yang membuat cacat itu terjadi. Sekarang masih perlipatan ya, masih berproses. Ya doanya lah, mudah-mudahan kalaupun ada juga (surat suara rusak) tidak terlalu banyak, kalau yang rusak itu kan ada sebuah proses yang cukup panjang untuk diganti," ucap Bambang.