Hormat Prabowo Subianto untuk Pekerja

Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyapa para buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) di Hotel Sutan Raja Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu (14/1/2024). Dalam kesempatan tersebut para buruh menyatakan dukungannya secara langsung kepada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pantauan detikJabar, Prabowo datang dengan menggunakan mobil putihnya. Kemudian dirinya langsung menyapa di atas mobil tersebut sambil melambaikan tangannya.

Para buruh dan juga kadernya menyambut dengan antusias. Mereka tak henti-hentinya menyuarakan nama Prabowo dengan lantang. Setelah itu Prabowo langsung memasuki aula yang telah dipadati para buruh.

Saat melakukan sambutan, Prabowo nampak menepuk pengeras suara beberapa kali. Kemudian tak lama dirinya langsung melakukan aksi joget gemoy yang disambut riuh dari para buruh yang hadir.

Prabowo mengatakan kaum pekerja merupakan pahlawan bagi bangsa dan negara. Apalagi para pekerja tersebut bisa bekerja dengan gigih demi keluarga, anak, dan istrinya.

"Saya hormat sama para pekeja, petani, nelayan, semua orang yang bekerja dengan halal, dengan tenaga yang kuat. Ada tukang becak, buruh pelabuhan, pemulung, tukang sapu, tukang baso, tukang cendol, semuanya bekerja," ujar Prabowo dalam sambutannya.

Prabowo mengaku lebih hormat kepada para pekerja dibandingkan dengan orang pintar. "Saya hormat kepada kalian, lebih hormat lebih dari orang pinter, yang wajahnya manis, hatinya tak jelas. Sekolah tinggi-tinggi, pinternya nggak tahu dipakai untuk apa. Saking pinternya, pinter korupsi," katanya.

Prabowo menyebutkan bangsa Indonesia saat ini dalam persimpangan jalan. Namun yang terpenting adalah saat ini harus menjadi bangsa yang selalu bersyukur.

"Banyak negara-negara lain dalam keadaan perang, dibom setiap hari, ribuan anak-anak kecil mati. Sekarang kita berbicara di sini, sementara mereka mengalami perang. Kita harus bersyukur bahwa pemimpin kita berhasil menjaga kita dan rakyat kita," jelasnya.

Menurutnya membangun bangsa diibaratkan seperti membangun gedung yang harus mempunyai landasan kuat. Tanpa ada landasan kuat, tidak akan ada bangunan yang kokoh.

"Landasan ini sudah dibangun oleh pemimpin terdahulu, harus kita akui jasa dan prestasi bung Karno, Pak Harto, Pak Habibie, Gusdur, Ibu Megawati, Pak SBY, dan Pak Joko Widodo," ucapnya.

Dia menambahkan setiap warga negara mempunyai kewajiban dalam memilih pada 14 Februari 2024 mendatang. Maka pilihan tersebut akan menentukan nasib bangsa beberapa tahun ke depan.

"Kita negara yang sangat kaya, kuncinya bisa nggak menjaga kekayaan. Kuncinya tanggal 14 Februari memilih pemimpin," bebernya.

Dirinya mengucapkan terima kasih mendapatkan dukungan secara penuh dari kaum pekerja atau buruh. Menurutnya hal tersebut merupakan energi baru bagi Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Kalau buruh sudah bersama saya, nelayan bersama saya, emak-emak bersama saya, saya yakin dan percaya berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara," teriak Prabowo dengan lantang.

Presiden KSPN, Ristadi mengungkapkan Prabowo Subianto merupakan sosok yang memiliki karakter. Hal tersebut yang membuatnya bersama para buruh ingin memenangkan dalam Pilpres 2024 mendatang.

"Ini sebagai agenda kita sosialisasi bahwa Pak Prabowo secara konkrit secara real tidak hanya omon-omon," tegasnya.

Menurutnya dukungan tersebut bermula saat dirinya mendatangi Prabowo secara langsung pada satu bulan lalu. Kemudian menghasilkan sebanyak tujuh program bagi buruh.

Program tersebut di antaranya, pertama Perluasan Lapangan Pekerjaan, Bantuan modal usaha untuk korban PHK, Rumah sakit pekerja atau buruh, Pemerataan Upah Minimum, Program rumah subsidi, Koperasi Pekerja atau Buruh, dan beasiswa S1 DAN S2 untuk putra putri Pekerja atau Buruh.

"Program itu sudah kami sosialisasikan. Insya Allah untuk program itu bisa dilaksanakan. Kalau tidak dilaksanakan, kita buruh akan menagihnya," kata Ristadi.

Menurutnya Prabowo saat menjadi Menhan paling memuaskan rakyatnya. Hal tersebut diketahui berdasarkan survey.

"Kita juga harus kasih tau mereka hari ini kekuatan tentara Indonesia terbaik. Pertahanan Indonesia urutan 13 di seluruh di dunia. Jauh di atas negara Asia Tenggara. Sangat keterlaluan jika tidak dihargai," tegasnya.

Ristadi melihat sosok Prabowo telah bertarung nyawa untuk bangsa Indonesia. Sehingga dirinya akan terus memberikan dukungan bagi Prabowo dan Gibran.

"Tidak usah khawatir pak, tenang pak, maka di sini pekerja buruh indonesia bersama Pak Prabowo. Kami menyatakan untuk memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran," pungkasnya.

Tegaskan Pendukung Jokowi

Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengaku tim Koalisi Indonesia Maju (KIM) adalah tim penerus Joko Widodo. Sehingga program yang telah dilakukan pemerintahan sebelumnya akan diteruskan.

"Kami Koalisi Indonesia Maju, kami tidak malu, kami terang-terangan, kami adalah tim Jokowi, kami adalah tim penerus Jokowi," ujar Prabowo.

Prabowo mengungkapkan akan melanjutkan program Hilirisasi. Kemudian akan melanjutkan program menambah lapangan pekerjaan.

"Tapi kalau hasilnya dibawa gelondongan ke luar negeri. Selamanya rakyat kita akan mendapatkan upah minimum. Kita nggak mau kayak gitu," katanya.

Prabowo menginginkan bangsa Indonesia bisa memproduksi kendaraan hingga elektronik secara mandiri. Sehingga hal tersebut bisa menjadi kekuatan Indonesia di mata dunia.

"Kita harus membuat mobil, motor, televisi, kapal laut, pesawat terbang, jam terbang, dan lain-lain. Anak-anak kita berhak dan pantas mendapatkan pekerjaan yang baik. Kita mampu sederajat dengan bangsa-bangsa lain di dunia," tegasnya.

Dirinya pun menyayangkan adanya salah seorang capres yang meragukan pemimpin di Indonesia saat ini. "Tapi ada saja yang nggak tahu apakah dibisiki atau apa, selalu ragu, selalu menjelekkan pemimpinan sendiri, selalu memberi nilai yang nggak pantas. Emang gua pikirin. Saya lahir di Jakarta, maaf kalau semangat pakai bahasa Betawi. Emangnya lo siape," ucap Prabowo disambut riuh para buruh.

Prabowo mengaku telah dua kali berseberangan dengan Joko Widodo (Jokowi). Bahkan dalam kesempatan tersebut dirinya dikalahkan.

"Tapi apakah Prabowo sama Jokowi kita saling membenci, mengejek. Malahan dulu waktu debat dengan sopan. Di debat dulu disebutkan kata Pak Jokowi 'Pak Prabowo, persahabatan kita tak akan pernah putus'. Ketika dia menang, dia mengajak saya untuk berbakti membangun negara. Itulah pemimpin yang bijak, dan pemimpin yang arif," tegasnya.

Menurutnya Jokowi merupakan sosok pekerja keras. Kata dia, dalam kesehariannya Jokowi selalu memikirkan rakyat. Hal tersebut yang membuatnya ingin terus berbuat kebaikan. Kemudian ingin meneruskan program tersebut bersama Gibran melalui Koalisi Indonesia Maju.

"Kami minta mandat dari rakyat Indonesia. Kami mohon dukungan saudara-saudara sekalian untuk menjaga kekayaan indonesia. Untuk mengelola kekayaan tersebut sehingga bisa dinikmati seluruh rakyat indonesia," pungkasnya.