Pertemuan Penuh Doa Antara Dedi Mulyadi dan Dila di Safari Cinta

Pertemuan Penuh Doa Antara Dedi Mulyadi dan Dila di Safari Cinta

Rifat Alhamidi - detikJabar
Kamis, 11 Jan 2024 20:30 WIB
Dedi Mulyadi saat bertemu bocah SD Cirebon bernama Dila di Safari Cinta.
Dedi Mulyadi saat bertemu bocah SD Cirebon bernama Dila di Safari Cinta. Foto: Istimewa
Bandung -

Agenda Safari Cinta yang digagas Dedi Mulyadi kerap memunculkan kisah-kisah inspiratif. Salah satu contohnya terjadi saat politisi Partai Gerindra itu bertemu dengan seorang anak SD selepas acara di Majalengka, Jawa Barat.

Namanya adalah Ardila. Gadis yang kini duduk di kelas 4 SD tersebut jauh-jauh datang dari Cirebon ke Majalengka untuk membantu orang tuanya berjualan tikar dan kipas di acara Safari Cinta Dedi Mulyadi. Kesan mendalam pun dirasakan Dila, sapaan akrabnya, karena bisa membatu orang tua mengais rezeki di sana.

"Ikut jualan amparan (tikar) sama kipas bareng ibu dan bapak. Ke acara bapak (KDM), pakai motor bertiga," kata Dila, Kamis (11/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski selalu pulang malam, Dila mengaku senang karena bisa membantu orang tuanya berjualan sekaligus menonton hiburan gratis di acara Dedi Mulyadi. Sepulang berjualan, ia langsung pulang ke rumah dan paginya langsung berangkat sekolah.

Dila mengaku tak mengantuk saat di sekolah karena sudah terbiasa tidur di motor saat pulang bersama orang tuanya. Ia pun bisa membagi waktu mengerjakan PR di siang hari dan bersiap membantu orang tuanya berjualan pada malam hari.

ADVERTISEMENT

Sepanjang obrolan itu, Dedi Mulyadi dibuat terkesan dengan sikap yang Dila tunjukan. Meski masih berusia belia, Dila nyatanya tidak canggung untuk melontarkan sejumlah pertanyaan kepada Dedi Mulyadi yang dijumpainya itu.

Bak seorang wartawan, Dila bertanya sejumlah hal kepada Dedi Mulyadi. Salah satu yang paling berkesan yaitu tentang harapannya agar acara Safari Cinta terus digelar supaya orang tuanya dan para pedagang lain bisa tetap berjualan.

"Nanti Pak Dedi bikin terus (Safari Cinta), ya, supaya Dila bisa jualan terus, keliling terus," ucap bocah yang bercita-cita menjadi guru itu.

"Ya, nanti kita buat di Jawa Barat setiap hari agar yang jualan laku dan ekonomi terus berputar. Biar anak-anak bisa seperti kamu, kecil jadi pedagang kecil, besar bisa jadi pengusaha besar. Karena pengusaha besar lahir dari proses hidup yang kuat," ucap Dedi Mulyadi menjawab pertanyaan Dila.

Tak hanya itu, dengan polosnya Dila bertanya mengapa Dedi Mulyadi tidak tinggal dan jadi Bupati Cirebon. Dedi kemudian menjawab bahwa ia kini lebih senang tinggal di rumahnya di Lembur Pakuan, Subang karena bisa mengurus sawah dan peternakan.

"Di Lembur Pakuan di sana ada sawah, sapi, nanti dari kotoran sapi itu diolah jadi gas kemudian dialirkan ke rumah-rumah warga. Nanti kita buat seluruh Jabar seperti Lembur Pakuan," ucapnya.

Dedi Mulyadi juga sempat dibuat melongo karena kepintaran dan perjuangan Dila. Ia lalu memberikan hadiah berupa tambahan modal usaha dengan harapan ke depan bocah tersebut bisa menjadi orang sukses.

"Sekarang jangan berkecil hati, karena sesuatu yang besar lahir dari yang kecil dulu. Kamu anak hebat, kecil-kecil sudah jadi wirausahawan. Saya yakin kamu akan jadi orang hebat," pungkasnya.




(sud/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads