Respons Pj Gubernur Jabar soal Satpol PP Garut Dukung Gibran

Respons Pj Gubernur Jabar soal Satpol PP Garut Dukung Gibran

Nur Azis - detikJabar
Rabu, 03 Jan 2024 13:15 WIB
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin (Foto: Nur Azis/detikjabar).
Sumedang -

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menanggapi soal video viral 13 Anggota Satpol PP Kabupaten Garut yang secara terbuka memberikan dukungannya terhadap Cawapres Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Bey, Satpol PP sebagai aparatur daerah harus bersikap netral dalam momen Pemilu 2024 ini.

"Pertama, Satpol PP itukan aparat daerah, perangkat daerah maka harus netral," ungkap Bey kepada wartawan seusai meninjau RSUD Sumedang, Rabu (3/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bey menyebut, saat ini untuk ketiga belas anggota Satpol PP telah dikenakan sanksi.

"Kedua, saya sudah mendapatkan laporan bahwa mereka sudah dikenakan sanksi," terangnya.

ADVERTISEMENT

Salah satu sanksinya, sambung Bey, dari ketiga belas anggota Satpol PP tersebut, satu orang di antaranya tidak menerima gaji selama 3 bulan.

"Sementara untuk yang lainnya tidak akan menerima gaji selama 1 bulan, nanti kalau melakukan lagi sanksinya bisa lebih berat," ucapnya.

Dalam video berdurasi sekitar 19 detik yang beredar di media sosial, salah satunya di aplikasi TikTok, 13 Anggota Satpol PP asal Kabupaten Garut menyatakan dukungannya secara terbuka bagi Cawapres Gibran Rakabuming Raka

Dengan dipimpin oleh satu orang, mereka secara kompak berseru mendukung Cawapres Gibran.

"Bismillahirahmanirahim, Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh, kami dari forum komunikasi bantuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Garut menyatakan," seru salah seorang mengawali.

"Indonesia membutuhkan pemimpin muda di masa depan, Mas Gibran Rakabuming Raka, terima kasih," seru ketiga belas Satpol PP secara kompak melanjutkannya.

(mso/mso)


Hide Ads