Jasad Ibu yang Meninggal Saat Persalinan di Indramayu Diautopsi

Jasad Ibu yang Meninggal Saat Persalinan di Indramayu Diautopsi

Sudedi Rasmadi - detikJabar
Selasa, 02 Jan 2024 12:58 WIB
Suasana proses ekhsumasi autopsi jenazah ibu bayi di Indramayu yang meninggal saat persalinan
Suasana proses ekhsumasi autopsi jenazah ibu bayi di Indramayu yang meninggal saat persalinan (Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar)
Indramayu -

Polemik dugaan malapraktik RSUD Pantura M.A Sentot Patrol Indramayu buntut dari meninggalnya ibu bayi saat persalinan masih bergulir. Dalam penyidikannya, polisi melakukan autopsi terhadap kedua jenazah tersebut.

Pantauan detikJabar, sejak pagi sekira pukul 06.00 WIB petugas kepolisian dan tim medis mulai memasuki kuburan kedua jenazah di TPU Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Selasa (2/1/2024). Sejumlah warga yang penasaran juga berderet di batas garis polisi.

Pilu Tasrun sang suami lemas tak berdaya melihat detik-detik autopsi jenazah istri dan anaknya. Meski harus beristirahat di kediamannya Tasrun berharap dari proses penyidikan ini bisa membuahkan hasil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya pihak rumah sakit itu lebih baik lagi penanganannya jangan kayak sampai kayak gini," kata Suami Korban, Tasrun, Selasa (2/1/2024).

Dijelaskan Tasrun jenazah Kartini istrinya diyakini tidak memiliki penyakit apapun hingga menuju persalinan putra pertamanya. Sehingga, dengan adanya autopsi ia berharap bisa mendapatkan hasil sebagai kepastian karena sebelumnya istri Tasrun dianggap memiliki penyakit (komorbid).

ADVERTISEMENT

"Saya pengen biar terungkap aja, apakah ada penyakit apakah nggak ada karena selama saya mengenal almarhum nggak pernah ada penyakit," ungkapnya.

"Bagi saya ada sih pak (kesalahan persalinan). Jadi kayak suster tuh nggak ramah sama pasien. Ya lambat pak, penanganan juga kurang baik lah terus juga sangat buruk," imbuhnya.

Sementara, ekhsumasi autopsi pada kedua jenazah tersebut dilakukan oleh dokter dari Polda Jabar. Autopsi yang dimulai sejak pagi berjalan lancar.

"Hari ini Satreskrim Polres Indramayu melaksanakan ekhsumasi autopsi terhadap ibu dan anak yang meninggal saat melahirkan di rumah sakit Sentot beberapa pekan lalu. Ekhsumasi autopsi sendiri dilaksanakan di TPU Kertawinangun langsung ditangani oleh dokter dari Bidokkes Polda Jabar," kata Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Hillal Adi Imawan kepada detikJabar.

"Alhamdulillah berjalan dengan lancar," tegasnya.

Proses autopsi jenazah yang dilakukan di TPU Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu ini tak lain untuk memenuhi berkas perkara yang diduga terjadinya malapraktik di tubuh RSUD Pantura M.A Sentot Pantura Indramayu yang dilaporkan keluarga korban sesaat setelah istri dan putranya meninggal dalam persalinan.

"Kegiatan ini dilakukan dalam rangka pemenuhan tahap penyidikan yang kami tangani saat ini," jelasnya.

(yum/yum)


Hide Ads