Polres Sukabumi Kota mengumumkan akan membatasi aktivitas penggunaan petasan saat malam tahun baru. Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo mengatakan, tidak semua jenis petasan bisa dinyalakan pada momen pergantian tahun.
Ari mengatakan, untuk petasan jenis tertentu yang dikategorikan dilarang beredar dan dilarang dinyalakan saat perayaan malam tahun baru. Hal itu sesuai dengan Perkapolri 17/2017, di mana penggunaan petasan yang berisi lebih 20 gram mesiu atau berdiameter lebih dari 2 inchi harus mendapatkan izin terlebih dahulu.
"Terkait masalah penggunaan petasan itu kan sudah diatur bahwa penggunaan petasan yang lebih dari tiga inchi itu harus ada izin dari kepolisian, kemudian kalau di bawah tiga inchi kita tidak bisa (menindak) karena sesuai aturan," kata Ari kepada detikJabar, Sabtu (30/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan, aturan itu untuk mengantisipasi adanya potensi bahaya yang ditimbulkan. Apabila masih ditemukan, pihaknya tidak segan akan menyita kembang api yang masuk dalam ketegori jumbo atau besar.
"Kalau masih kita temukan, kita mengamankan karena untuk menjaga kalau-kalau terjadi hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga akan melaksanakan patroli di tempat-tempat keramaian seperti Alun-alun Kota Sukabumi, Lapang Merdeka dan Jalan Ahmad Yani. Beberapa potensi kejahatan termasuk penyalahgunaan narkoba, obat-obatan dan minuman keras masuk dalam pengawasan kepolisian.
Baca juga: Sukabumi Diguncang Tiga Kali Gempa Siang Ini |
"Sudah saya sampaikan ke jajaran jangan sampai ada (masyarakat) yang minum-minuman keras oplosan sehingga menimbulkan korban jiwa sehingga apapun jenis tindak pidana baik itu pidana narkoba kemudian yang lainnya juga yang meresahkan masyarakat curat, curas, curanmor kita akan antisipasi," ungkapnya.
Dia mengimbau agar masyarakat mengisi malam tahun baru di rumah bersama keluarga. Terlebih, untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). "Saya harap masyarakat juga menjadi polisinya diri sendiri apabila dianggap tidak perlu keluar pada saat pergantian tahun baru ya saya harapkan itu bisa dengan keluarga masing-masing," katanya.
(mso/mso)