Pesta demokrasi 5 tahunan di tanah air kian mendekat. Beragam persiapan maupun tahapan yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu telah dilakukan.
Di Kabupaten Subang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga tengah melakukan mitigasi proses pemilu terutama ke wilayah yang rawan bencana.
Menurut Sekertaris KPU Subang, Andi Rosadi, pihaknya telah berkoordinasi dengan Forkopimda Subang untuk mengantisipasi bencana alam di lokasi TPS saat pemilu 2024 nanti berlangsung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami akan mengantisipasi saat pemilu berlangsung dan kondisi TPS yang terkena bencana banjir kayak di Pamanukan untuk dipindahkan ke tempat yang lebih aman seperti contohnya di kantor kecamatan," ujar Andi di Subang, Selasa (19/12/2023).
Andi mengatakan, terdapat beberapa wilayah yang tentunya rawan bencana saat proses pemilu berlangsung, seperti di wilayah Subang Utara, tepatnya di Pamanukan serta di lokasi yang menjadi hamparan laut utara Subang.
"Ada beberapa TPS memang yang rentan sekali terkena bencana alam seperti banjir, atau banjir rob juga. Itu ada di wilayah kayak Pamanukan dan Legonkulon," katanya.
Sementara itu, hingga saat ini, berbagai logistik untuk keperluan pemilu juga sudah berdatangan. KPU Subang telah menerima jutaan lembar lebih surat suara untuk pemilihan DPRD Kabupaten Subang.
"Hari ini kita dapat logistik surat suara untuk pemilihan DPRD Kabupaten. Surat suara telah kami terima. Ini merupakan tahapan kedua kami menerima logistik untuk keperluan pemilu 2024 mendatang," ucapnya.
Sebelumnya, KPU Subang juga telah menerima logistik alat kelengkapan pemilu dan alat kelengkapan pemilu dan alat pendukung kelengkapan pemilu yaitu berupa kotak suara hingga paku untuk mencoblos.
Rencananya, KPU Subang akan langsung melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara jika semua jenis surat suara sudah tiba. Perakitan kotak suara pun akan dilakukan jika kertas suara sudah selesai dilakukan pelipatan.
"Kami sudah menyiapkan beberapa gudang untuk penyimpanan logistik keperluan pemilu nanti. Gudang yang kami siapkan ini tentu aman tidak ada kebocoran serta bebas dari serangga kayak rayap yang bisa membuat rusak alat untuk kepentingan pemilu nantinya," pungkas Andi.
(dir/dir)