Ini Hal yang Membuat Rekan Seangkatan Enuh Nugraha di ITB Takjub

Ini Hal yang Membuat Rekan Seangkatan Enuh Nugraha di ITB Takjub

Anindyadevi Aurellia - detikJabar
Sabtu, 11 Nov 2023 20:00 WIB
Enuh (tengah) diapit oleh Irfan dan Andhi, rekan satu angkatannya di ITB.
Enuh (tengah) diapit oleh Irfan dan Andhi, rekan satu angkatannya di ITB. (Foto: Anindyadevi Aurellia/detikJabar)
Bandung -

Bertahun-tahun sudah Enuh Nugraha (46) lulusan Teknik Kelautan Institut Teknologi Bandung (ITB) hidup terlunta-lunta di jalanan. Tempat tinggalnya selama ini hanya beralaskan tanah dan beratapkan langit.

Ia telah berjalan terlalu jauh. Dari kota asalnya Bandung, Jawa Barat, Enuh ditemukan oleh seorang content creator di Kudus, Jawa Tengah. Perjalanannya berakhir pada hari ini Sabtu (11/11/2023).

Setelah dijemput oleh rekan-rekan seangkatannya pada Jumat (10/11/2023) di Rembang, Jawa Tengah, Enuh kini punya tempat tinggal sementara yang nyaman. Kondisi kejiwaannya pun sedang dalam pemeriksaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Enuh di sini tinggal sementara. Nanti setelah dapet rekomendasi dari ahli kejiwaan atau psikiater, akan kita bahas lagi. Kalau diarahkan ke RSJ ya akan kita cari yang mana. Kita berharap masih tetap di Bandung supaya kita juga gampang untuk memantau, atau misal rawat jalan ya kita juga tetap harus cari perawat. Kita belum berani mengambil tindakan atau memutuskan mana yang kita ambil. Kita masih bersyukur, excited banget bisa ketemu," kata rekan seangkatan Enuh, Irfan Kusuma saat berbincang dengan detikJabar, Sabtu (11/11/2023).

Selain rasa syukur dapat menemukan kembali rekan lamanya dalam kondisi sehat, mereka juga dibuat takjub dengan kemandirian dan ingatan Enuh. Ia masih ingat betul cara solat, waktu solat, dan bacaan solat yang tepat.

ADVERTISEMENT

"Awalnya kita juga bingung bisa nggak ya pakai hoodie sendiri? Minum tolak angin? Dan lainnya karena kan ada indikasi gangguan jiwa ya. Tapi ternyata bisa, mandi sendiri juga bisa. Jangan cuma mandi, solat, wudu, tahapan dan bacaannya bener," ucap Irfan.

Saat detikJabar mencoba mengajak berbincang dengan menanyakan pukul berapa harus solat Magrib, Enuh dapat menjawab dengan jelas dan benar. "Jam enam-an," jawab Enuh singkat.

"Saya dampingi waktu solat, saya dengarkan betul ternyata bacaannya betul. Wudu juga betul urutannya," kata Irfan menimpali sambil menunjukkan video Enuh sedang berwudu hendak melaksanakan solat.

"Ya ini kan pengalaman kami ketemu dia lagi setelah sekian lama. Jadi kita juga ini mengecek gimana dia, sisi kenormalannya lah bisa dibilang ya. Ingatan mana yang bisa kita selamatkan," lanjutnya.

Irfan mengatakan, saat ini yang jadi fokus rekan-rekan seangkatannya adalah kondisi tubuh bagian dalam Enuh. Mengingat temannya itu sudah bertahun-tahun hidup di jalanan.

Setelah itu, pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan guna memastikan kondisi kejiwaan Enuh.

"Alhamdulillah tadi tensi stabil 110. Diperiksa darahnya juga, ini kita tunggu hasilnya. Semuanya dicek karena kan dia masih aktif merokok takutnya paru-parunya mungkin, kemudian di jalan itu nggak tahu makanannya seperti apa ya," ujar Irfan.

"Setelah ini kami bawa ke dokter kejiwaan di RS Al Islam. Ini teman-teman kami baru ambil nomor antrian dulu kesana. Nanti akan dipastikan bagaimana kondisinya. Kami lihat bagaimana saran dari psikiater," lanjutnya.

Seperti diketahui, jagat maya sempat dibuat heboh dengan sosok Enuh Nugraha (46), lulusan ITB yang hidupnya terlunta-lunta di jalanan. Enuh muncul di YouTube akun Sinau Hurip pada 12 Oktober 2023 lalu.

Namun sayang, pria lulusan Teknik Kelautan ITB itu sempat menghilang. Padahal, kepulangannya telah dinanti-nanti sejumlah rekan dan saudaranya. Sejumlah kawan-kawannya di bangku kuliah dulu pun siap merawat Enuh jika kembali.

Sosok Enuh jadi viral sebab konten yang menceritakan kisah Enuh itu, membuat orang-orang yang mengenal Enuh kini tahu akan kabarnya. Pria asal Ujungberung, Bandung itu dikenal sebagai sosok yang baik, pintar, dan jenius.

(aau/yum)

Sorot Jabar

Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikjabar



Hide Ads