Area parkir Alun-alun Bandung yang menyatu dengan area kuliner dan jajanan di bagian basement, terlihat remang-remang. Pantauan detikJabar Sabtu (11/11/2023) pagi, terlihat para PKL dan area makan untuk para pengunjung sebetulnya sudah direvitalisasi.
Tapi, penerangannya belum mumpuni. Terlihat beberapa neon mati hidup sehingga tak mampu menerangi basement dengan maksimal. Fitri, salah seorang pedagang menyebut lampu-lampu tersebut meredup karena dinyalakan sepanjang hari.
"Sudah ini lantainya juga sudah diperbaiki jadi kalau bersihin gampang. Tapi kalau lampu kan dinyalakan terus ya, namanya di basement, jadi nyala mati gini beberapa. Ya maunya diganti, supaya enakeun lah," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rupanya redupnya penerangan juga dirasa berpengaruh pada minat pelanggan. Seperti kata Vira (29), warga Cibeunying yang datang bersama keluarganya ke Alun-alun Bandung.
Ia mengaku menyayangkan penerangan lampu basement sebab membuat area makan terkesan kurang bersih.
"Saya pernah makan di bawah sekali, tapi ya gitu kan remang-remang jadi kurang nyaman ya kayak kurang bersih, padahal mah ya bersih aja sih waktu saya makan di bawah ngebakso. Cuma kalau ada turis gitu, kalau lampunya terang pasti lebih rame lagi karena keliatan nyaman," katanya.
Katanya, jika memang ada area kuliner di dalam basement maka standar kebersihan dan sarananya pun harus menyesuaikan.
"Soalnya emang itu kan basement yah, untuk kendaraan parkir, jadi biasanya kan emang nggak terang ya. Tapi kalau misal hujan atau menuju ke sore gitu kebayang kan kalau lampunya remang-remang gimana? Harusnya sih meski itu basement tetep penerangannya dioptimalkan," lanjut dia.
(aau/yum)