.webp)
Petugas keamanan berhasil menangkap trenggiling yang berkeliaran masuk ke salah satu kawasan sekolah di Sumedang. Trenggiling itu rencananya akan kembali dilepas ke alam liar.
Hewan dilindungi yang sisiknya banyak diburu ini masuk ke lingkungan SMAN Tankungkerta, Desa Sukamantri, Kecamatan Tanjungkerta, Kabupaten Sumedang.
Priyadi Gunawan (22), petugas keamanan sekolah mengungkapkan, trenggiling tersebut diamankan sekitar pukul 18.30 WIB atau tepat selepas turun hujan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Priyadi mengaku, dirinya yang saat itu sedang berjaga di depan pos jaga, tiba-tiba dikagetkan oleh kemunculan hewan pemakan semut dan rayap tersebut.
"Awalnya saya pikir itu musang namun pas saya perhatikan lagi ternyata trenggiling," ungkapnya kepada detikJabar di lokasi, Sabtu (4/11/2023).
Mengetahui hewan tersebut adalah trenggiling, Priyadi pun lalu mengejarnya dengan maksud untuk menangkap dan mengamankannya.
"Trenggiling itu sempat lari sekitar 15 meteran namun berhasil saya tangkap dan saya amankan, lalu saya kandangin sementara," ujarnya.
Trenggiling yang berhasil diamankan panjangnya kurang lebih 40 centimeter dengan berat sekitar 3 kilogram sampai 4 kilogram.
Menurut Priyadi, hewan tersebut kemungkinan berasal dari area hutan yang ada di belakang sekolah.
"Kemungkinannya dari area hutan Pasir Domba yang lokasinya berada di belakang sekolah karena benteng sekolah ada yang roboh," terangnya.
Priyadi yang paham bahwa hewan tersebut langka dan dilindungi oleh undang-undang, berencana akan melepas liarkannya kembali ke habitarnya pada esok pagi, Minggu (5/11/2023).
"Tadinya mau sekarang cuma hari sudah malam dan takutnya kalau dilepas sekarang malah balik lagi dan masuk ke permukiman warga," terangnya.
Hewan liar masuk ke lingkungan SMAN Tanjungkerta diketahui bukan kali pertama. Sebelumnya, hewan liar lainnya pun pernah ke dapatan masuk ke area sekolah.
"Karena di sini dekat area hutan jadi kadang suka saja ditemukan ada hewan liar seperti ular dan musang," ujarnya.
(mso/mso)
