'Makan Korban' Lagi, Tanjakan SpongeBob di Lembang Kembali Viral

'Makan Korban' Lagi, Tanjakan SpongeBob di Lembang Kembali Viral

Whisnu Pradana - detikJabar
Kamis, 02 Nov 2023 14:49 WIB
Kendaraan tak kuat menanjak di Tanjakan Spongebob Lembang.
Kendaraan tak kuat menanjak di Tanjakan Spongebob Lembang. Foto: Whisnu Pradana/detikJabar
Bandung Barat -

Tanjakan SpongeBob di kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) sedang jadi perbincangan usai sederet insiden melibatkan pengendara motor dan mobil.

Insiden di tanjakan itu viral di media sosial (medsos). Mulai dari mobil wisatawan yang tak kuat menanjak hingga akhirnya mundur lagi pada Minggu (29/10/2023). Dua hari berselang, satu unit motor juga tak kuat menanjak hingga akhirnya terjatuh, Selasa (31/10/2023).

Ineu (42) selaku Ketua RT Kampung Bukanagara, Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, menjadi saksi insiden dialami pengendara yang kebanyakan berasal dari luar kota terutama Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kecelakaan pasti ada, terakhir hari Selasa kemarin itu motor. Hari Minggunya mobil wisatawan dari Depok dan Jakarta nggak kuat nanjak, mundur lagi. Nah itu yang viral kemarin," ujar Ineu kepada detikJabar, Kamis (2/11/2023).

Risiko insiden di Tanjakan SpongeBob meningkat saat hujan mulai membasahi permukaan jalan. Terlebih, permukaan jalan di sepanjang Tanjakan SpongeBob baru saja dipoles dengan aspal.

ADVERTISEMENT

"Jadi kalau hujannya deras nggak akan, tapi kalau rintik-rintik malah lebih bahaya. Biasanya itu ada yang selip di atas bannya. Tapi kebanyakan karena kendaraannya nggak kuat nanjak," kata Ineu.

Bahaya yang mengintai pengendara motor dan mobil bukan hanya dari curamnya tanjakan, melainkan dari sempitnya badan jalan yang hanya cukup dilintasi satu mobil secara bergantian.

"Jadi kalau lewat sini sebetulnya memang harus bergantian, tidak bisa memaksakan. Tapi kadang ada yang nggak nurut, akhirnya bikin macet terus membahayakan kendaraan lainnya," kata Ineu.

Tanjakan SpongeBob sebetulnya memiliki nama asli Tanjakan Bukanagara, mengacu pada lokasi keberadaannya. Sudut elevasi tanjakan penghubung kawasan wisata Lembang menuju Kota Bandung itu menjadi jalan alternatif wisatawan di kala musim liburan tiba.

"Jadi memang ramainya jalan ini kalau akhir pekan, Sabtu sama Minggu sudah pasti macet. Terus yang kecelakaan juga ya memang banyaknya di akhir pekan," kata Ineu.

(sud/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads