Bupati Bandung Dadang Supriatna menyampaikan pesan kepada jajaran Direksi dan Komisaris Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bandung yang baru saja dilantiknya. Kepada mereka ia memberikan waktu tiga bulan untuk membuktikan kinerja.
"Oleh karena itu, kinerja saudara-saudara akan terus kami pantau dan evaluasi dalam tiga bulan. Jika dalam tiga bulan tidak mampu menunjukkan kinerja terbaik, maka saya akan melakukan evaluasi dan penyesuaian atau perubahan sesuai dengan kontrak kinerja yang telah ditandatangani," tegasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (13/10/2023).
Pria yang akrab disapa Kang DS itu meminta direksi dan komisaris yang telah dikukuhkan agar dapat langsung beradaptasi dan bekerja dengan cepat demi merealisasikan target-target bisnis yang telah ditetapkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk merealisasikan target-target tersebut, Kang DS meminta komitmen penuh serta kinerja nyata para direksi dan komisaris baru yang baru saja dikukuhkan, yakni dengan tetap menerapkan prinsip bisnis yang sehat, transparan, kemandirian, akuntabilitas dan bertanggung jawab.
Ia menerangkan berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 54 Tahun 2017, tujuan pendirian BUMD adalah memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah, menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan atau jasa yang bermutu bagi pemenuhan hajat hidup masyarakat, dan memperoleh laba atau keuntungan yang menjadi pendapatan asli daerah (PAD).
Kang DS juga mengingatkan agar BUMD fokus pada core business masing-masing sesuai dengan Perda pendirian BUMD.
Adapun yang dilantiknya, yakni jajaran Direksi dan Komisaris Perumda Air Minum Tirta Raharja, PT Bandung Daya Sentosa (BDS), dan PT Citra Bangun Selaras (CBS), serta dua Dewan Pengawas RSUD Otista dan RSUD Majalaya.
Kepada jajaran direksi dan komisaris Perumda Air Minum Tirta Raharja, Kang DS meminta agar berfokus dalam peningkatan cakupan pelayanan air minum kepada masyarakat khususnya di lima kecamatan yang belum mendapatkan pelayanan, yaitu Cilengkrang, Cimenyan, Kertasari, Cimaung dan Nagreg.
Kang DS juga meminta agar PDAM Tirta Raharja terus meningkatkan kualitas baku mutu air dan pelayanan kepada para pelanggannya, mengingat air merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat.
"Untuk PT Bandung Daya Sentosa, saya minta agar fokus menjaga ketahanan pangan yang saat ini menjadi isu global dengan menggali potensi sektor pertanian di Kabupaten Bandung untuk meningkatkan kesejahteraan para petani," tambahnya.
Selanjutnya, ia meminta PT Citra Bangun Selaras fokus dalam pembangunan infrastruktur kewilayahan, optimalisasi aset-aset daerah, juga membangun kerjasama dengan berbagai pihak dan berfokus untuk menghasilkan PAD.
"Komitmen dan kerja keras saudara-saudara sangat dibutuhkan untuk merealisasikan target-target yang telah ditetapkan sesuai dengan rencana bisnis yang telah ditetapkan," ujarnya.
Selain itu, Kang DS juga meminta agar Dewan Pengawas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Otista dan RSUD Majalaya juga mampu mengubah pandangan buruk terhadap rumah sakit pemerintah, terutama dalam hal pelayanannya.
"Saya minta, tolong tingkatkan kualitas dan pelayanan kepada masyarakat. Tolong tingkatkan pelayanan. Jangan sampai banyak komplain lagi dari masyarakat," tegas Kang DS.
(anl/ega)