Jalan Rusak di KBB yang Diprotes Warga Segera Diperbaiki

Jalan Rusak di KBB yang Diprotes Warga Segera Diperbaiki

Whisnu Pradana - detikJabar
Kamis, 05 Okt 2023 05:00 WIB
Warga Melintasi Jalan Karyamukti yang Rusak Parah
Warga Melintasi Jalan Karyamukti yang Rusak Parah (Foto: Whisnu Pradana/detikJabar)
Bandung Barat -

Warga Desa Karyamukti, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB) kini bisa bernafas lega. Mereka mendapat kepastian perbaikan jalan rusak di wilayahnya.

Jalan Karyamukti, penghubung utama antara Kabupaten Bandung Barat (KBB) dengan Kabupaten Bandung kondisinya saat ini rusak parah. Sudah 12 tahun jalan itu tak tersentuh perbaikan.

Namun Pemerintah Daerah KBB memastikan segera memperbaiki jalan tersebut. Saat ini proyek perbaikan sudah dilelangkan dan tinggal menunggu tanda tangan kontrak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemenang konsultan sudah ada tinggal tanda tangan kontrak. Dua hari lagi mudah-mudahan bisa dropping material. Kita juga sudah value engineering," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) KBB Mochamad Ridwan saat dikonfirmasi, Rabu (4/10/2023).

Jalan Karyamukti yang mengalami kerusakan mencapai 4,7 kilometer. Sementara untuk panjang jalan yang bakal diperbaiki pada proyek kali ini mencapai 2,7 kilometer.

ADVERTISEMENT

"Untuk perbaikan sekarang baru 2,7 kilometer dulu dari total 4,7 kilometer. Mudah-mudahan tahun depan sisanya bisa dilanjut lagi untuk perbaikan," kata Ridwan.

Untuk memperbaiki jalan rusak tersebut pihaknya sudah menyiapkan pagu anggaran sebesar Rp1,8 miliar yang bersumber Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) KBB.

"Pagu anggarannya Rp1,8 miliar, tapi kan nanti bisa turun-turun lagi. Untuk lapisnya, itu akan menggunakan hotmix setebal 4 sentimeter," kata Ridwan.

Sementara itu Dasep, salah seorang warga Desa Karyamukti mengaku senang akhirnya jalan tersebut bakal segera diperbaiki. Mereka sebelumnya memprotes jalan yang tak kunjung diperbaiki itu dengan memasang spanduk ancaman golput pada Pemilu 2024.

"Alhamdulillah akhirnya diperbaiki, sudah menunggu sejal 2011, meskipun ya diperbaikinya juga baru 2,7 kilometer, tapi nggak apa-apa," kata Dasep.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads