.webp)
Ratusan orang di Kota Cimahi berjubel demi mendapatkan sekarung beras secara cuma-cuma. Belakangan harga beras memang sedang melonjak naik.
Warga yang didominasi kalangan emak-emak itu berdesakan di dekat tempat tinggal mereka di Jalan Kalidam, Kelurahan Karangmekar, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi.
Hermayasari (52), salah satu warga yang mendapatkan beras itu mengaku sangat terbantu dengan beras gratis yang diterima dari kepolisian demi kebutuhan keluarganya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah sangat terbantu, soalnya harga beras kan memang lagi mahal sudah sebulan ini," ujar Hermayasari saat ditemui, Minggu (3/9/2023).
Untuk kebutuhan keluarganya, ia terkadang membeli beras 5 kilogram setiap pekannya. Namun karena harganya sedang naik, ia mengurangi beras yang dibeli.
"Paling mahal Rp14 ribu per kilogram, biasanya kan Rp11 ribu per kilogram. Biasanya saya beli 5 kilogram buat 4 orang, sekarang ya 3 sampai 4 kilogram seminggu," kata Hermayasari.
Warga lainnya Neni (46), mengaku agak terbebani dengan harga beras yang sedang naik. Apalagi sebagai pedagang bubur, kenaikan itu berdampak pada penjualan.
"Saya jualan bubur, jadi harganya sekarang kan naik nah memberatkan pastinya. Alhamdulillah ini dapat pembagian beras dari pak polisi," ucap Neni.
Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan pihaknya memberikan 200 karung beras berisi 10 kilogram demi meringankan dan membantu warga di tengah kenaikan harga beras.
"Ini juga dalam rangka HUT Polwan dan HUT Korps Lalu lintas. Kami bagian sekitar 200 karung beras untuk warga. Kami dengar juga harga beras sedang naik jadi semoga bisa membantu," tutur Aldi.
(dir/dir)
