Kronologi Pawang Ular di Sumedang Tewas Dipatuk King Kobra

Kronologi Pawang Ular di Sumedang Tewas Dipatuk King Kobra

Nur Azis - detikJabar
Sabtu, 19 Agu 2023 15:24 WIB
Kisah Tragis Tewas Dipatuk King Cobra: Irma Bule, Aril sampai Pawang
Ilustrasi King Kobra (Foto: Wikimedia Commons)
Sumedang -

Rosandi Maulana (63) atau biasa disapa Bah Kobra, seorang pawang ular asal Desa Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, meninggal usai dipatuk king kobra.

Peristiwa nahas itu terjadi di Desa Bantarmara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang pada Jumat (18/8/2023) malam. Saat itu, Rosandi sedang melakukan pertunjukan seni ular dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI.

Ketua Paguyuban Seni Cisarua Andrian Saputra (29) mengatakan Rosandi dipatuk saat pertunjukan. Tiba-tiba ular milik Rosandi bersikap agresif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi almarhum terkena gigitan ular setelah menampilkan beberapa pertunjukan. Dan kita, yang saat itu sedang menggelar kegiatan juga di kecamatan (lokasi berbeda) sontak merasa kaget," ungkap Andrian kepada detikJabar seusai prosesi pemakaman almarhum di TPU Desa Cisarua, Sabtu (19/8/2023).

Andrian mengatakan Rosandi terkena gigitan di bagian lengan kiri. Meski berusaha melakukan tindakan penyelamatan dengan membawa ke puskesmas dan rumah sakit, namun nyawa Rosandi tak terselamatkan.

ADVERTISEMENT

"Jadi setelah terkena gigitan itu, almarhum tidak terlalu banyak bicara kepada warga tapi dia langsung menuju ke puskesmas," terangnya.

Kondisi almarhum diketahui cukup parah setelah melihat tubuh almarhum mengalami kejang-kejang sebelum meninggal. "Almarhum dinyatakan meninggal dunia oleh pihak rumah sakit sekitar jam 00.00 malam kurang," ucapnya.

King kobra yang menggigit Rosandi memiliki panjang sekitar 3,5 meter dengan bobot 8 kilogram. Ular tersebut diketahui baru ditangkap dari Kampung Marasa, Desa Cisalak, Kecamatan Cisarua.

(iqk/iqk)


Hide Ads