Bupati Sukabumi Marwan Hamami mencanangkan Titik Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi di Alun-alun Palabuhanratu. Menurut Marwan, hadirnya titik nol kilometer ini memiliki arti dan fungsi tersendiri sebagai penanda geografis wilayah.
Adapun pencanangan Titik Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi ini ditandai dengan penancapan patok oleh Marwan. Ia menjelaskan Kabupaten Sukabumi belum memiliki tanda atau patok sebagai daerah pengadministrasian semenjak perpindahan ibu kota dari Kota Sukabumi ke Palabuhanratu.
"Ini bukan kelalaian pemerintahan saat perpindahan dari kota Sukabumi ke Palabuhanratu, hanya saja penempatan titik nol ini dulunya sebagai tempat kewedanaan," ujar Marwan dalam keterangan tertulis, Kamis (18/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara nasional, terangnya, titik nol menjadi catatan administrasi penganggaran. Oleh karena itu, Pemerintahan Kabupaten Sukabumi disyaratkan untuk segera melengkapinya sesuai dengan perkembangan wilayah.
"Ini adalah hasil kajian seluruh stakeholder, titik awal ini adalah pendopo, namun di tempat ini terdapat juga nilai sejarah, sehingga titik nol ditentukan di sini," jelasnya.
Secara filosofis, Marwan menyebut Alun-alun Palabuhanratu merupakan kelaziman yang tidak bisa dilupakan lantaran memiliki nilai sejarah di masa pembukaan wilayah kala itu.
(akn/ega)