Jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) ruas jalan Cigombong-Cibadak resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kebijakan itu menjadi angin segar bagi Pemerintah Daerah Kota dan Kabupaten Sukabumi.
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mengucapkan rasa terima kasihnya usai jalan tol seksi II ini diresmikan. Menurutnya, jalan tol tersebut dapat menggenjot perekonomian termasuk menambah pendapatan di bidang pariwisata.
"Ya harapan Pemkab, jalan tol ini bisa lebih menggenjot pendapatan dari sisi pariwisata, ya dampak dari dibukanya ini pasti sangat mendongkrak ekonomi Sukabumi terkait dengan kunjungan wisata lebih banyak menuju Geopark, Ciletuh, jarak tempuh semakin cepat," kata Iyos kepada detikJabar di GT Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jumat (4/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyebut, jarak tempuh dari Cigombong-Parungkuda melalui jalan tol ini hanya memakan waktu 20-25 menit. Sehingga, kata dia, dari Jakarta ke Pelabuhanratu bisa ditempuh hanya 2 jam.
"Dihitung dari Parungkuda ke Ciawi paling hanya 20-25 menit. Tambah ke Pelabuhanratu paling 1 jam, Jakarta-Pelabuhanratu jadi 2 jam. Jadi pengunjung insyaallah akan bertambah, meskipun kita harus mengntisipasi bottle neck di Cibadak," ujarnya.
"Terima kasih juga kepada pemerintah pusat yang telah membangun ini. Kemudian juga kepada masyarakat yang telah taat membayar pajak. Manfaatnya sangat positif sekali khususnya bagi warga Sukabumi kabupaten dan kota," sambungnya.
Senada dengan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Dia mengatakan, Pemkot akan semakin berbenah untuk menyambut wisatawan dari luar daerah yang memasuki Kota Sukabumi.
"Ya tentunya kami mengucapkan terima kasih pada Pak Presiden, penantian yang sangat panjang akhirnya jalan tol seksi II bisa diresmikan hari ini dan ini jadi tantangan tersendiri bagi Kota Sukabumi. Kami akan bersiap-siap melakukan pembenahan, penataan sehingga warga masyarakat luar Kota Sukabumi yang datang mendapatkan kesan baik, kesan positif ketika mereka berkunjung ke Kota Sukabumi," kata Fahmi.
(dir/dir)