.webp)
Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) mengabarkan adanya indikasi perburuan badak Jawa. Dilaporkan, saat ini TNUK menjadi habitat bagi 79 ekor badak Jawa (Rhinocheros sondaicus).
"Jadi kalau informasi yang dapat saya sampaikan bahwa memang diindikasikan adanya ancaman perburuan, adapun penangkapan (pelaku) dan lain sebagainya mungkin ada rilis resmi Gakkum KLHK (Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan) bersama Polda Banten," kata Humas Balai Taman Nasional Ujung Kulon, Andri Firmansyah seperti dikutip dari detikNews, Selasa (8/8/2023).
TNUK terletak di ujung paling barat Pulau Jawa, tepatnya di Pandeglang Banteng. Luasnya sekitar 105.694 hektare, yang terdiri dari daratan 61.357,46 hektare dan sisanya perairan. Dari 79 ekor badak Jawa, diantaranya 40 badak jantan dan 39 badak betina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Horornya Dikejar Badak Sejauh 1 Kilometer |
Dugaan indikasi perburuan terhadap badak Jawa diungkapkan oleh Yayasan Auriga Nusantara. Yayasan itu melaporkan ditemukan luka diduga bekas peluru yang menancap di kepala badak bernama Samson.
"Lubang tembus di tengkorak kepala badak jantan Samson (ditemukan mati) diduga tembusan peluru," kata peneliti dari Yayasan Auriga Nusantara, Riszki Is Hardiyanto, dikutip dari akun resmi Auriga Nusantara.
Riszki menyebut beberapa narasumber yang ditemui memperkuat dugaan bahwa luka tersebut ialah peluru. Namun, tidak sedikit juga yang mengatakan bahwa luka tersebut berasal dari tusukan bambu.
"Mayoritas dari mereka bilang itu adalah bekas peluru, walaupun ada yang bilang bahwa itu adalah bekas tusukan dari bambu bereum," katanya.
Baca juga: Nasib Tragis Badak Terakhir di Bandung |
Riszki juga merujuk kepada populasi Taman Nasional Ujung Kulon, Pandeglang, Banten, yang mengalami penurunan. Riszki mengatakan populasi badak bercula satu menurun dalam 4 tahun terakhir.
"Kita menemukan indikasi penurunan populasi dalam empat tahun terakhir. Kita mendapatkan kabar angka populasinya meningkat, walaupun memang sebenarnya dari jumlah yang terdeteksi, dari monitoring survei yang dilakukan per tahun itu, sebenarnya angka tidak setinggi yang selama ini dipublikasikan," kata dia.
Artikel ini telah tayang di detikTravel dengan judul Duh! Ada Indikasi Perburuan Badak Jawa di TN Ujung Kulon
(yum/yum)
