Si Pemangsa yang Hadir Tiba-tiba di Danau Habibie Sukabumi

Round Up

Si Pemangsa yang Hadir Tiba-tiba di Danau Habibie Sukabumi

Tim detikJabar - detikJabar
Senin, 07 Agu 2023 07:00 WIB
Tangkapan layar video viral penampakan buaya di Danau Habibie, Kabupaten Sukabumi.
Tangkapan layar video viral penampakan buaya di Danau Habibie, Kabupaten Sukabumi. (Foto: Istimewa)
Sukabumi -

Senin (31/7/2023) lalu warga di Kampung Pasir Kaung, Desa Cipeundeuy, Surade, Sukabumi dikagetkan dengan kemunculan kawanan buaya di Danau Habibie. Kemunculan hewan pemangsa itu pun sempat terekam warga hingga menjadi viral di aplikasi perpesanan.

Menurut penuturan warga saat itu, kawanan ini kerap menampakkan diri ke permukaan danau. Danau Habibie sendiri memiliki luas sekitar 6-7 hektar, dan kawasan penyangganya merupakan area perkebunan masyarakat sekitar.

Akibatnya, banyak warga yang menjadi was-was. Mereka berharap petugas segera turun tangan supaya hewan tersebut tidak memangsa ternak peliharaan masyarakat. Belum lagi, warga setempat juga kerap menggunakan air di danau tersebut untuk kebutuhan sehari-hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena ketika musim kemarau, banyak warga yang menggunakan air danau untuk kebutuhan air bersih. Ada juga yang beraktivitas mencuci di sekitaran danau, apalagi ketika sumur warga kering," ujar seorang warga bernama Dude Dahlan (39), Selasa (1/8/2023).

"Masyarakat takut karena sering nampak, masyarakat takut namanya hewan buas karena buaya ini semakin sering muncul tiap waktu," tutur Dude menambahkan.

ADVERTISEMENT

Kemunculan kawanan buaya di Danau Habibie direspons Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA). Mereka menyebut Danau Habibie adalah habitat dari kawanan buaya tersebut sehingga banyak pertimbangan untuk melakukan evakuasi.

"Posisi buaya itu sudah lama ya, bahwa informasinya dan kordinasi yang sudah kita lakukan dengan bagian SDA Setda Kabupaten Sukabumi. Jadi tidak serta merta harus diangkat karena di situ memang habitat buayanya ada di situ," Kata Kepala Resort Konservasi Wilayah VIII Sukabumi BBKSDA Jabar Isep Mukti, Kamis (3/8/2023).

Menurut Isep, ketika memang dievakuasi maka akan sulit mencari tempat untuk melepasliarkan buaya tersebut. Selain itu tidak banyak warga yang berada di lokasi tempat keberadaan buaya tersebut.

"Kalaupun sudah diangkat mau ke manakan? Kemudian yang ingin mengangkat pun sebenarnya tidak banyak orang juga yang ingin ada di sana. Kalau kita wawancarai masyarakat, yang jelas itu habitatnya buaya di daerah situ. Untuk itu semua harus bisa saling menjaga diri, masyarakat harus jaga diri jangan sembarangan kemudian buaya juga tidak diganggu seperti itu saja sementara," ujarnya.

Sementara itu Kades Cipendeuy, Bakang Assad berharap kawanan buaya penghuni Danau Habibie bisa dievakuasi. "Sangat terganggu dengan adanya buaya di Situ Cikalapa atau tepatnya di Situ Habibie, dan buaya tersebut memang dikabarkan sudah mulai muncul dua tahun yang lalu," kata Bakang.

Bakang mengaku merasakan keresahan warganya dengan munculnya kawanan buaya tersebut. Ia berharap BBKSDA bisa memberikan solusi agar buaya liar itu tidak mengganggu warga. Salah satu caranya adalah dengan evakuasi.

"Kami atas nama pemerintah desa sudah sering mendapat laporan kemunculan buaya di Situ Habibie dan bahkan, buaya tersebut sudah meresahkan masyarakat dengan mengambil hewan ternak milik warga baik itu domba maupun kambing," pungkasnya.




(ral/dir)


Hide Ads