Anggota DPRD Kota Bandung sekaligus Ketua DPC PKB Kota Bandung, Erwin mengatakan, calon Pejabat (Pj) Wali Kota (Walkot) harus berintegritas.
"Dia punya integritas, harus bisa menjaga netralitas, sekarang kan kita menghadapi tahun politik ya," kata Erwin via sambungan telepon, Selasa (1/8/2023).
Jika Pj-nya merupakan seorang muslim, Erwin menyebut harus memiliki sifat-sifat dasar Rasulullah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bisa sidik, fatonah, amanah, tablig, punya sifat Kemasyarakatan, tauhid, itidal, harus adil, tasamuh dan toleran. Tawajun dan paling utama adalah harus bisa tegakan amar maruf nahimungkar," ungkapnya.
Disinggung apakah DPC PKB Kota Bandung sudah siapkan calon. Erwin sebut belum dan dia akan berembuk dengan DPC dan fraksi lainnya di DPRD Kota Bandung.
"Mungkin ada, tapi belum bisa disampaikan sekarang. Kita belum rapat DPC, bagaimana pun kita perlu diskusi dan komunikasi politik dengan rekan-rekan kita di DPRD kira-kira siapa yang pantas untuk duduk kursi DPRD tersebut," jelasnya.
Erwin menyebut, Pj Walkot Bandung merupakan ASN golongan 2A dan di Kota Bandung hanya Ema Sumarna yang kini menjabat sebagai Plh Walkot Bandung yang memenuhi syarat.
"Calon harus 2 A, mungkin di Kota Bandung hanya Pak Ema saja, kalau tidak salah," ujarnya.
Baca juga: DPRD Umumkan Pemberhentian Walkot Bandung |
Meski demikian, pihaknya belum tentu ajukan Ema sebagai Pj Walkot Bandung.
Diberitakan sebelumnya, masa jabatan Yana Mulyana, sebagai Wali Kota Bandung bakal berakhir 20 September 2023 mendatang dan akan digantikan oleh Pj Walkot Bandung yang ditunjuk Kemendagri dan akan diumumkan 21 September 2023 nanti.
(wip/yum)