Kasus penipuan dengan mencatut nama kepala daerah kembali terjadi di Ciamis. Kali ini nama dan foto Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra serta Sekda Ciamis Tatang dicatut dan digunakan untuk melakukan penipuan. Modusnya, pelaku menjanjikan bantuan kepada masyarakat.
Kepala Bidang Persandian dan Telematika Diskominfo Ciamis Hendri Ridwansyah membenarkan, kasus pencatutan tersebut. Penipuan itu dilakukan melalui aplikasi pesan WhatsApp.
Diskominfo Ciamis mendapat informasi itu dari ajudan wakil Bupati Ciamis dan Sekda Ciamis. Kontak tersebut ternyata penipu yang menggunakan foto kepala daerah. Kemudian Kominfo pun menindaklanjuti dengan melaporkannya ke aduankonten.id yang dikelola oleh Kominfo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang benar, kasus pencatutan ini sudah yang kedua kalinya. Kali ini bukan hanya wakil Bupati saja tapi juga pak Sekda. Bahkan sebelumnya juga pak Bupati Ciamis pernah dicatut," ujar Hendri kepada detikJabar, Selasa (25/7/2023).
![]() |
Hendri menjelaskan, modus penipuan itu menjanjikan bantuan untuk masyarakat. Setelah sasaran percaya, maka penipu itu akan meminta mengirimkan sejumlah uang ke rekening pelaku dengan dalih agar bantuan bisa secepatnya cair.
"Menurut informasi sudah ada korban, tapi memang perlu dicek," ungkapnya.
Guna mencegah adanya korban penipuan dengan mencatut nama kepala daerah Ciamis, Diskominfo pun melakukan berbagai upaya. Salah satunya dengan menginformasikan kepada masyarakat kasus penipuan itu melalui media sosial. Supaya masyarakat tidak mudah percaya dengan modus janjikan bantuan.
"Masyarakat jangan gampang percaya. Kita harus menyadari bantuan pemerintah tidak akan disampaikan di jalur pribadi. Itu sudah ada proses ketentuan dan payung hukum berlaku," ucapnya.
Masyarakat yang menerima pesan dari penipu itu, sebaiknya diabaikan atau lebih baik dilaporkan melalui aplikasi tersebut agar diblokir. Atau bisa juga mengecek nomor kontak tersebut melalui aplikasi pihak ketiga lainya.
"Intinya jangan mudah percaya bila ada pesan mengatasnamakan kepala daerah Ciamis, seperti Bupati, wakil Bupati atau Sekda Ciamis yang menjanjikan bantuan," pungkasnya.
(mso/mso)