.webp)
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan pihaknya akan menempuh jalan damai untuk pembebasan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya. Pemerintah Nduga melalui Pj Bupati Nduga Edison Gwijangge, masih berusaha bernegosiasi.
"Saya sampaikan, untuk negosiasi secara damai dengan menggunakan Pj Bupati Nduga, tokoh masyarakat dan tokoh agama," kata Yudo di Sesko TNI, Bandung, Senin (17/7/2023).
Yudo mengatakan, pembebasan tidak dilakukan secara militer dan tidak memberikan dampak negatif bagi masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak mau menggunakan cara militer untuk menumpas itu, karena dampaknya bakal jadi kerugian yang besar khususnya masyarakat, korbannya pasti masyarakat," ungkapnya.
"Saya tidak mau seperti itu, kalau masih ada cara lain yang damai, kita prioritaskan secara damai," tambahnya.
Cara damai ini dipilih, setelah Pj Bupati Nduga menyanggupi untuk melakukan negosiasi. Bahkan, Pj Bupati Nduga juga meminta kepada Pangdam agar pihaknya terlebih dahulu yang terjun untuk melakukan negosiasi.
"Pj Bupati Nduga masih sanggup dan beliau masih lakukan negosiasi, kita tunggu karena memang Bupati meminta kami melalui Pangdam tolong kami dulu yang melaksanakan negosiasi," pungkasnya.
(wip/dir)
