.webp)
Kepadatan arus lalu lintas terjadi di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung tepatnya menuju ke kawasan Masjid Al Jabbar, Minggu (9/7/2023) sore. Ada beberapa penyebab terjadinya kemacetan hingga polisi memberlakukan buka tutup jalan.
Berikut penyebab antrean kendaraan di jalan tersebut:
Volume Kendaraan Meningkat
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Antrean Kendaraan wisatawan terjadi dari Persimpangan Gedebage, menuju ke jalur Gedebage utama atau yang mengarah ke kawasan Masjid Al Jabbar.
Lalu lintas di jalan tersebut didominasi bus dari luar kota, kendaraan pribadi, kendaraan umum hingga truk pengangkut tanah yang menuju ke salah satu proyek perumahan di jalan tersebut.
Mobil Parkir di Bahu Jalan
Tepat di Jalan Utama Gedebage yang menuju ke arah kawasan Masjid Al Jabbar atau sebelum peti kemas, terdapat sejumlah truk hingga mobil kecil yang parkir dibahas jalan.
Akibatnya, arus lalu lintas yang tadinya menempati dua lajur, menjadi satu lajur, sehingga kendaraan yang melintas di Jalan tersebut harus mengantre.
Perlintasan Kereta Api
Arus lalu lintas di Jalan Utama Gedebage, juga terhambat saat kereta api (KA) melintas di jalur tersebut. Kendaraan harus menunggu sekurang-kurangnya 5 menit untuk menunggu KA melintas.
 Macet di Gedebage arah Masjid Al Jabbar Foto: Wisma Putra/detikJabar |
Akibat hambatan itu, antrean kendaraan dari kedua arah pun tak terelakan, sehingga pengendara harus sabar menunggu KA melintas dan pintu KA dibuka.
Penyempitan Jalan
Tak hanya itu, penyempitan jalan juga terjadi di Jalan Utama Gedebage, penempatan itu terjadi di jembatan sungai sesudah Perlintasan KA. Disaat kendaraan melintasi jembatan itu, khususnya bus harus dilakukan secara bergantian.
Misal jika bus yang datang dari arah Soekarno-Hatta ke Gedebage ingin melaju, maka bus dari arah Gedebage ke Soekarno-Hatta harus berhenti dulu begitupun sebaliknya. Akibatnya, lalu lintas di titik tersebut juga terhambat.
Penempatan jalan juga terjadi di Pertigaan Derwati yang mengarah ke Ciwastra dan Sapan. Kendaraan harus bergantian ketika melintasi titik tersebut.
Jalan Cimincrang Juga Padat
Rak hanya di Jalan Utama Gedebage, Jalan Cimincrang yang mengarah ke kawasan Masjid Al-Jabbar juga mengalami kepadatan. Antrean Kendaraan mencapai ke Jalan Soekarno-Hatta.
Antrean di jalan itu akibat, volume kendaraan meningkat sedangkan jalan di jalur tersebut sempit, sehingga saat bersatu dengan kendaraan lainnya, lalu lintas pun terhambat.
Dikeluhkan Wisatawan
Abdul, salah satu warga Bandung yang hendak berkunjung ke Masjid Al-Jabbar dengan menaiki kendaraan roda empat terjebak kemacetan di jalan tersebut.
Menurut Abdul, perjalanan dari Bandung Kota hingga sampai di Persimpangan Gedebange mencapai 50 menit.
"Wisatawan lokal dari Bandung, aduh capek, dari Bandung ke sini sudah 50 menit," ujar Abdul.
Hal serupa juga dikeluhkan Aang, sopir bus yang harus menembus kemacetan di jalan tersebut. Bagi sopir bus seperti dia harus bersabar saat melintasi jalur yang mengalami kemacetan itu.
"Harus hari biasa ke sini, hari Minggu macet melulu aduh gimana ini," ujar Aang.
Polisi Minta Pengendara Ikuti Arah Petugas
Kanit Turjawali Polrestabes Bandung AKP Hedi mengatakan, pengaturan arus lalu lintas dilakukan untuk mengurai kepadatan lalu lintas di jalan tersebut.
"Penutupan dilakukan karena cukup padat di wilayah Gedebage," kata Hedi.
Pihaknya mengimbau kepada para pengguna jalan agar mengikuti arahan petugas "Imbauannya ikuti petunjuk petugas karena beberapa titik dilakukan rekayasa," imbaunya.
(wip/dir)
