Belajar Hidup Seimbang Antara Hobi dan Pendidikan Ala Mojang Bandung

Belajar Hidup Seimbang Antara Hobi dan Pendidikan Ala Mojang Bandung

Tim detikJabar - detikJabar
Minggu, 09 Jul 2023 23:10 WIB
Kania Alma Tiara
Kania Alma Tiara (Foto: Istimewa)
Bandung -

Kania Alma Tiara cukup sukses menekuni dua aktivitas berbeda. Di usianya yang masih 24 tahun, mojang Bandung ini mampu menyeimbangkan pendidikan dan hobi.

Dara kelahiran 1998 ini doyan banget main game. Hari-harinya di isi dengan dunia game. Tapi, di sisi lain, Kania juga terbilang cukup sukses di dunia pendidikan. Di usianya yang tergolong muda, Kania tercatat sebagai mahasiswa S3 Unpad alias calon doktor.

Kecintaan Kania terhadap game sudah ada sejak dirinya masih kecil. Hari-harinya diisi dengan bermain game hingga berjam-jam. Game pertama yang dimainkan Kania mulai dari game konsole, game FPS hingga game MMORPG.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aku itu termasuk pecandu. Bahkan sempat bolos juga. Apalagi waktu main Ragnarok yang gamenya harus naik level, itu kan makan banyak waktu," ucap Kania saat berbincang dengan detikJabar belum lama ini.

Hobinya itu terus berlanjut hingga masuk ke jenjang pendidikan tinggi. Kania bahkan sempat bikin orang tuanya khawatir keranjingan bermain game.

ADVERTISEMENT

"Karena begini, saat kuliah S1, orang tua melihat orang-orang sekitar kan yang ngga beres sekolahnya. Jadi beliau nangis. Tapi saya tegesin sama orang tua kalau aku ini bukan tipe orang yang mau merusak hidup aku sendiri, aku sadar akan tanggung jawab. Aku racik time managament," kata Kania.

"Terus aku kan di challange sama orang tua. Kalau memang main game nggak ganggu (pendidikan), aku harus lulus S1 dalam waktu 3,5 tahun dan harus cumlaude. Dan itu aku buktikan bisa," kata Kania menambahkan.

Kania lantas mendapatkan lampu hijau dari orang tuanya untuk terus melakoni hobinya. Kania pun mulai mengatur waktu antara hobi dan pendidikannya. Dari hobi itu, Kania juga mulai menekuni aktivitas gamenya lebih serius.

Kania Alma TiaraKania Alma Tiara Foto: Istimewa

Dia juga sering melakukan live streaming game online hingga masuk ke dalam tim e-sport sebagai pro scenes. Kegemarannya itu juga membawa Kania meraih prestasi dalam beberapa ajang kompetisi e-sport.

Di samping hobinya yang kini mendulang prestasi, Kania tetap tak mengabaikan titah orang tuanya untuk tetap tekun belajar. Dia pun mulai masuk lagi sebagai mahasiswa S2.

Kania bercerita dia mampu mengatur waktu antara menjalankan hobinya dan juga pendidikan. Di mata sulung 3 bersaudara ini, manusia pasti memiliki waktu longgar dalam sehari yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan positif salah satunya menyalurkan hobi.

"Asal kita bisa handle dan atur waktu, kita itu pasti punya kok waktu free," tuturnya.

Hobi game ditekuni, pendidikan juga terus digeber oleh Kania. Singkat cerita, Kania pun menjadi salah satu dosen di Bina Nusantara (Binus) Bandung.

Baru enam bulan berstatus sebagai dosen, Kania yang mengajar kelas entrepreneur ini harus mengambil keputusan untuk masa depannya. Kania lantas mantap memilih untuk mengajar dan tak melanjutkan karirnya sebagai pro player gamers. Padahal, Kania punya kesempatan untuk bisa melanjutkan karir sebagai pro player.

"Karena mengajar sudah jadi passion aku ya. Dulu juga waktu S1 aku sempat jadi assisten dosen. Aku prinsipnya punya ilmu dan aku ingin menularkan ilmu aku ini buat orang lain," katanya.

Meski tak lanjut sebagai pro gamers, Kania hingga kini masih tetap menyalurkan hobinya bermain games. Dari game juga, Kania kini tercatat sebagai bagian dari Gekraf Jabar bidang Aplikasi dan Game Development.

"Saya ingin menjadi salah satu angin segar yang dapat menjawab keresahan orang tua terhadap anak-anaknya yang candu terhadap game bahwa game dalam bentuk hobi tidak merusak study anak-anak jika diterapkan time management yang baik," ujar Kania.




(dir/dir)


Hide Ads