.webp)
Kondisi kesehatan hewan kurban jadi perhatian pemerintah menjelang Idul Adha. Hewan ternak diberi vaksin untuk mencegah virus dan menjamin kesehatan hewan kurban.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Bandung Wilsandi Saefuloh mengatakan pihaknya telah memvaksinasi sebanyak 1.369 ekor di seluruh peternak Kota Bandung.
Menurut Wilsandi, DKPP Kota Bandung juga menerapkan QR code di setiap kalung tanda sehat pada hewan kurban. Setiap hewan yang dinyatakan sehat dan layak dikurban akan terdata dalam aplikasi milik DKPP Kota Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sudah memvaksinasi sebanyak 1.369 ekor di seluruh peternak
Kota Bandung. Kemudian nanti ada QR code bisa dicek dengan mengunduh aplikasi e_selamat DKPP Bandung di Playstore. Hewan yang sudah diperiksa dan dinyatakan sehat oleh petugas, akan diberi kalung, namanya kalung sehat dan layak," kata Wilsandi dalam keterangan yang diterima detikJabar Jumat (16/6/2023).
Ia mengatakan, setiap hewan ternak memiliki QR code yang berbeda-beda. Nantinya, aplikasi tersebut bisa mengakses QR code menampilkan data-data hewan kurban.
"Sistem ini memudahkan masyarakat. Selanjutnya petugas mendata setiap ekor ternak yang diperiksa. Jadi 1 barcode satu ekor ternak. Itu tidak bisa di tukar, di dalamnya mulai foto, keterangan kesehatan, umur, asalnya dari mana. Jadi lebih meyakinkan masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Gin Gin Ginanjar, DKPP juga telah menyiapkan 90 orang yang siap memeriksa hewan kurban di seluruh kecamatan sejak 14 Juni hingga H-1 Iduladha.
"Kami biasanya bekerja sama dengan fakultas kedokteran hewan dan komunitas hewan lain akan ikut mengawasi. Itu salah satu antisipasinya, untuk memastikan hewannya sehat. Tapi sejauh ini kota Bandung belum ada kasus, PMK juga sudah turun, jadi kami antisipasi dengan pemilik ternak harus punya surat hewan sehat," ujar Gin Gin.
Terkait titik penjualan, akan berkoordinasi bersama kecamatan. Sehingga kecamatan akan merekomendasikan tempat-tempat untuk menjual hewan kepada peternak.
Sejalan dengan antisipasi penyakit hewan ternak oleh DKPP, ia pun menghimbau agar peternak atau penjual juga bisa tertib dan berjualan hewan kurban di tempat yang sudah didata.
"Kami lakukan pemeriksaan kesehatan termasuk memberikan vitamin dan obat-obat untuk memastikan semua sehat. Prinsipnya para peternak dan penjual baiknya berjualan di tempat yang sudah ditentukan untuk memudahkan pengawasan," ucapnya.
(aau/dir)
