Lansia di Jepang membludak. Bahkan tak sedikit usia lansia Jepang bisa bertahan hidup hingga 100 tahun lebih. Kok bisa?
Penelitian baru-baru ini mengungkap alasan orang Jepang bisa hidup lebih dari 100 tahun. Penelitian dilakukan oleh Pusat Penelitian Protein Yayasan Novo Nordisk di University of Copenhagen. Dilansir dari detikHealth, hasil penelitian mengungkap ada kombinasi bakteri baik usus dan virus. Hal ini dianggap cukup unik.
"Kami selalu ingin tahu mengapa beberapa orang hidup sangat lama. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa bakteri usus warga Jepang tua menghasilkan molekul baru yang membuat mereka kebal terhadap mikroorganisme patogen yaitu, penyebab penyakit," ucap penulis studi Postdoc Joachim Johansen dikutip dari scitechdaily.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan jika usus mereka lebih terlindungi dari infeksi, maka itu mungkin salah satu hal yang menyebabkan mereka hidup lebih lama daripada yang lain," sambungnya.
Jawaban dari studi lainnya mengungkap bahwa virus tertentu di usus berdampak baik untuk flora usus dan kesehatan.
"Kami menemukan keragaman biologis yang besar pada bakteri dan virus bakteri pada centenarian. Keragaman mikroba yang tinggi biasanya dikaitkan dengan mikrobioma usus yang sehat. Dan kami berharap orang dengan mikrobioma usus yang sehat akan lebih terlindungi dari penyakit terkait penuaan," kata Joachim Johansen.
Baca juga: Peringatan Keras Jepang ke ChatGPT |
"Begitu kita tahu seperti apa flora usus para centenarian, kita bisa lebih dekat untuk memahami bagaimana kita bisa meningkatkan harapan hidup orang lain," sambungnya.
Artikel ini sudah tayang di detikHealth, baca selengkapnya di sini
(dir/dir)











































