.webp)
Melangsungkan pernikahan di gedung atau di pinggir pantai mungkin menjadi hal yang biasa. Tapi apa jadinya jika melangsungkan pernikahan di luar angkasa? Bukan tidak mungkin hal ini terjadi di masa depan.
Melansir dari detikInet yang mengutip New York Post, Space Perspective menawarkan sensasi pernikahan yang tak terlupakan dimana sepasang kekasih akan diajak mengorbit dengan balon tanpa karbon.
Dalam perjalanan tersebut, nantinya mereka akan menikmati pemandangan menakjubkan, sebab terdapat jendela menghadap Bumi untuk menjadi saksi dua sejoli tersebut menikah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, Jane Poynter, salah satu pendiri Space Perspective mengungkap, sudah ada sepasang kekasih yang telah mendaftar untuk melangsungkan pernikahan di luar angkasa.
"Kami sudah memiliki orang yang ingin menikah pertama di luar angkasa, kita lihat siapa yang pertama," kata Poynter.
Saat ini perusahaan tengah menyempurnakan wahana yang akan membawa sepasang kekasih ini ke orbit. Perusahaan yakin jika pesawat ruang angkasanya, Neptunus, akan menawarkan pengalaman baru bagi pengantin.
Neptunus akan membawa penumpang dengan kecepatan 12 mph atau setara 19 km per jam, yang akan diangkat oleh SpaceBalloon yang didorong dengan hidrogen terbarukan. Menariknya, wahana antariksa tersebut, tanpa roket dan tidak meninggalkan jejak karbon.
Balon itu membawa kapsul Neptunus, tempat pasangan duduk dan menikmati keindahan Bumi dari atas.
"Tidak seperti pesawat luar angkasa lainnya, kapsul Spaceship Neptune tetap aman dengan SpaceBalloon selama penerbangan dari lepas landas hingga pendaratan, menciptakan penerbangan mulus dan aman," Poynter menjelaskan.
Space Perspective didirikan oleh dua mantan anggota kru Biosphere 2, fasilitas penelitian ilmu sistem Bumi di Arizona. Awalnya didirikan untuk mengeksplorasi potensi sistem ekologi tertutup untuk mendukung kehidupan manusia.
Berdasar situs web, teknologi yang digunakan pesawat itu sudah terbukti, karena telah digunakan puluhan tahun oleh NASA dan lembaga pemerintah lainnya.
Bagi pasangan yang tertarik untuk melangsungkan pernikahan di luar angkasa, maka harap bersabar dan merogoh kocek sedalam mungkin. Sebab, perjalanan itu akan tersedia akhir tahun 2024 dan harga yang harus dibayar per kursinya adalah USD 125.000 atau Rp 1,8 miliar.
Artikel ini sudah tayang di detikInet, baca selengkapnya di sini
(bba/dir)
