Efek Ngeri Narkoba 'Zombie' yang Bisa Bikin Kulit Membusuk

Kabar Internasional

Efek Ngeri Narkoba 'Zombie' yang Bisa Bikin Kulit Membusuk

Tim detikHealth - detikJabar
Jumat, 26 Mei 2023 23:30 WIB
Di sebuah gang kecil di Los Angeles yang kotor, penuh tunawisma pecandu fentanil yang sakau. Beberapa dari mereka bahkan tewas karena overdosis.
Horor 'wabah' fentanil di jalanan Los Angeles. (Foto: AP Photo/Jae C. Hong)
Jakarta -

Narkoba 'zombie' yang tengah mewabah di Amerika Serikat, kini mulai muncul di Inggris. Narkoba jenis xylazine namanya. Efek mengonsumsinya disebut membuat kulit penggunanya membusuk bak zombie.

Mengutip dari detikHealth, seorang pekerja pabrik bernama Karl Warburton (43) ditemukan tewas usai mengonsumsi xylazine. Ia mengalami pneumonitis aspirasi akut, atau kondisi kerusakan paru-paru akibat menghirup racun. Xylazine disebut menjadi faktor penyebabnya.

Ia mengonsumsi Xylazine yang dicampurkan dengan obat terlarang lainnya, seperti heroin, fentanil, dan kokain. Pada dasarnya, obat xylazine atau tranq adalah obat yang digunakan sebagai obat penenang hewan. Obat ini bisa menimbulkan berbagai efek berbahaya ketika disalahgunakan manusia, terlebih bila dicampurkan dengan jenis narkoba lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi fenomena narkoba 'zombie' tersebut, Dicky Budiman, seorang peneliti Global Health Security dari Griffith University Australia menjelaskan bahaya dari penyalahgunaan obat ini.

"Jadi ada narkoba yang bisa menyebabkan luka seperti zombie, ini disebut sebagai xylazine. Ini sebetulnya obat untuk hewan, dan hewan ini yang sakit kejang. Tapi ini sering digunakan sebagai penyalahgunaan sebagai recreational drugs," kata dia kepada detikcom baru-baru ini.

ADVERTISEMENT

"Xylazine ini berbahaya sekali, efek sampingnya sangat berbahaya, termasuk bisa menyebabkan gagal napas, selain menyebabkan tekanan darah drop dan kejang," katanya menambahkan.

Dicky menerangkan mayoritas pemakai narkoba ini memiliki tingkat kebersihan dan gizi yang buruk sehingga menimbulkan luka atau ulkus. Ia mengatakan penyebab di balik luka-luka yang ditimbulkan dari penggunaan narkoba ini belum diketahui secara pasti. Sebab, pada dasarnya obat ini adalah obat yang diperuntukkan untuk hewan.

"Tapi salah satu yang secara teoritis menjadi dasar penjelasan kenapa ini terjadi adalah pertama karena obat ini merusak pembuluh darah di kulit," ucapnya.

"Itu yang akhirnya menyebabkan luka yang tidak kunjung sembuh, lama sembuh, karena kerusakan pembuluh darah pada kulit itu menyebabkan sirkulasi darah jadi memburuk," kata Dicky menambahkan.

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan bahwa obat xylazine termasuk dalam golongan sedatif yang merupakan jenis penenang yang kuat. Obat ini dapat memperlambat denyut jantung dan napas.

"Ini yang menyebabkan juga potensi kurangnya oksigen pada kulit yang akhirnya sekali lagi merusak pembuluh darah dan jaringan," tuturnya.

"Selain itu, zylazine ini menekan sistem pertahanan tubuh sehingga ini yang menyebabkan timbul dan semakin lama sembuh luka-luka itu," katanya.

Narkoba zombie juga bisa menimbulkan berbagai efek samping lainnya, seperti kebingungan dan disorientasi pada penggunanya. "Selain itu, xylazine ini juga bisa menyebabkan orang pusing, kebingungan, dan disorientasi. Ini yang akhirnya mereka yang pengguna ini menjadi buruk dalam mengambil keputusan," ungkap Dicky.

"Akhirnya menggunakan jarum suntik berbagi dengan yg lain, yang kotor, dan akhirnya bukan cuma menyebabkan infeksi tp potensi penularan HIV atau hepatitis misalnya," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di detikHealth dengan judul Mulai Nyebar ke Inggris, Terkuak Biang Kerok Narkoba Zombie Picu Kulit Membusuk

(sud/orb)


Hide Ads