Ada Pungli Saat PPDB, RK: Viralkan!

Ada Pungli Saat PPDB, RK: Viralkan!

Whisnu Pradana - detikJabar
Selasa, 16 Mei 2023 18:15 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Saat Berkunjung ke SMK Negeri 4 Padalarang, KBB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Saat Berkunjung ke SMK Negeri 4 Padalarang, KBB (Foto: Whisnu Pradana/detikJabar)
Bandung Barat -

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta masyarakat dan media massa mengawasi serta memviralkan hal negatif yang terjadi selama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA dan SMK dimulai.Saat ini PPDB SMA, SMK, dan SLB tahun 2023 segera dimulai.

Ridwan Kamil sendiri menyampaikan arahan soal pelaksanaan PPDB Jabar tahun 2023 itu di SMK Negeri 4 Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selasa (16/5/2023).

"Saya minta media dan masyarakat viralkan saja kalau ada yang seperti itu (pungli) di PPDB ini. Jaman sekarang viralkan saja karena pasti kita tindaklanjuti," kata Ridwan Kamil saat ditemui di Padalarang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tahun ini, pelaksanaan PPDB sendiri kembali diterapkan secara online melalui website Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat serta aplikasi Sapa Warga milik Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Jawa Barat.

"Tahun lalu 80 persen menggunakan aplikasi Sapa Warga. Hal yang kurang tahun lalu terus disempurnakan dan hal-hal baik yang sudah bagus kita pertahankan. Mudah-mudahan tahun ini makin sempurna, berkurang segala dinamikanya dan pada dasarnya semua difasilitasi," kata Ridwan Kamil.

ADVERTISEMENT

Selain soal teknis PPDB, ia juga menyinggung soal porsi penerimaan peserta didik di sekolah negeri dan sekolah swasta yang berpotensi terjadi ketimpangan.

"Tapi saya titip tidak semuanya diterima di negeri kan, keseimbangan dengan sekolah swasta juga terus kita perhatikan. Yang penting semua anak jawa barat harus sekolah," kata Ridwan Kamil.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Wahyu Mijaya mengatakan ada sejumlah perbaikan dalam pelaksanaan PPDB tahun 2023.

"Ada beberapa perbaikan PPDB tahun 2023, mulai dari pendaftaran online melalui website resmi Disdik Jabar, lalu aplikasi sapa warga. Nanti pendaftar bisa tracking posisi google maps, dan ada masa sanggah serta ada notifikasi," ujar Wahyu.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads