Kerasukan, Seniman Hilang Usai Ceburkan Diri ke Sungai Citarum

Kerasukan, Seniman Hilang Usai Ceburkan Diri ke Sungai Citarum

Yuga Hassani - detikJabar
Minggu, 07 Mei 2023 20:36 WIB
eorang personil group kesenian dengan inisial J (26) tenggelam di Sungai Citarum, Kampung Bojong Jati, Desa Bojongemas, Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung. Minggu (7/5/2023)
Seorang personil group kesenian dengan inisial J (26) tenggelam di Sungai Citarum, Kampung Bojong Jati, Desa Bojongemas, Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, pada Minggu (7/5/2023) (Foto: Istimewa)
Bandung -

Seorang personil group kesenian dengan inisial J (26) tenggelam di Sungai Citarum, Kampung Bojong Jati, Desa Bojongemas, Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung. Pria tersebut tenggelam saat menggelar latihan bersama pada salah satu group kesenian.

Kapolsek Solokan Jeruk AKP Asep Dedi mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (7/5/2023) pukul 14.00 WIB. Hal tersebut diketahui berdasarkan adanya laporan dari warga sekitar.

"Iyah telah terjadi peristiwa orang tenggelam dengan identitas korban inisial J," ujar Asep kepada detikJabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihaknya menyebutkan kejadian tersebut bermula saat salah satu group kesenian menggelar latihan kombinasi seni reak kuda renggong dan kuda lumping. Dengan rutenya adalah Bojongrangkas hingga Bojongjati.

"Rutenya sepanjang 500 meter. Setelah di penghujung kegiatan latihan, korban J melompat ke sungai Citarum dalam keadaan tidak sadarkan diri (kerasukan). J melompat dengan menggunakan pakaian kostum reak," katanya.

ADVERTISEMENT

Setelah itu J sempat kembali naik ke daratan pinggir sungai. Namun tak berselang lama J kembali melompat ke sungai Citarum.

"Pada saat korban meloncat kedua kalinya korban tidak dapat kembali naik dan tenggelam terbawa arus sungai Citarum. Kemudian saksi mencoba menolong korban, namun korban tidak dapat diselamatkan," jelasnya.

Asep menyebutkan para warga dan petugas gabungan langsung melakukan pencarian di bantaran sungai Citarum sampai Jembatan Paris perbatasan Desa Tegalluar. Tetapi pencarian hingga malam hari tidak berujung mendapatkan hasil.

"Pencarian tidak dapat dilakukan hari ini mengingat situasi arus sungai Citarum sangat tinggi dan deras. Rencananya pencarian akan dilakukan pada saat arus sungai Citarum mereda diperkirakan pada hari Senin tanggal 08 Mei 2023 sekira pukul 08.00 WIB," pungkasnya.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads