Tragis Peluru Nyasar 'Nyangkut' di Area Intim Wanita, Begini Endingya

Kabar Internasional

Tragis Peluru Nyasar 'Nyangkut' di Area Intim Wanita, Begini Endingya

Tim detikHealth - detikJabar
Selasa, 02 Mei 2023 05:00 WIB
Peluru aktif. Jhoni Hutapea/detikcom
Ilustrasi peluru (Foto: Jhoni Hutapea)
Bandung -

Seorang wanita berusia 24 tahun mengalami nasib yang mengerikan. Pasalnya, ia menjadi korban peluru nyasar yang melukai area kemaluannya saat ia tengah duduk di ruang tengah rumahnya.

Dikutip dari detikHealth, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Erdoğan di Mogadishu, dokter menemukan peluru yang berukuran dua sentimeter itu bersarang di klitorisnya.

Saat pemeriksaan panggul, terlihat jelas peluru tertahan di bagian tersebut. Bahkan, peluru tersebut juga dapat terasa jika diraba. Operasi pun dilakukan untuk mengeluarkan peluru tersebut. Beruntung, selama proses operasi, tidak ada tanda-tanda komplikasi yang dialami.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jadi Kasus Pertama

Kasus ini diterbitkan dalam International Journal of Surgery Case Reports. Para dokter menyebut bahwa peluru tertahan di klitoris adalah kasus yang unik karena belum pernah terjadi sebelumnya. Mereka menyebut bahwa trauma vulva non-obstetri, yakni ketika vulva mengalami cedera fisik saat tidak hamil, merupakan kejadian yang sangat jarang terjadi.

Biasanya, penyebab trauma vulva non-obstetri meliputi cedera yang berhubungan dengan olahraga dan cedera mengangkang, seperti jatuh saat melompat pagar atau palang sepeda. Sementara itu, luka tembak pada vulva sangat jarang terjadi.

ADVERTISEMENT

Dokter menyebut harus melakukan perawatan ekstra agar objek tersebut tidak merusak area panggul atau uretra.

Cedera akibat peluru nyasar, yang terjadi saat peluru ditembakkan ke langit dan kehilangan energinya sehingga terjatuh, umumnya terlihat di Kawasan pemukiman di negara-negara yang dilanda perang, seperti Somalia.

Keluar RS dengan Kondisi Baik

Operasi yang dijalani dokter untuk mengeluarkan peluru tersebut berjalan lancar. Wanita tersebut bisa keluar dari rumah sakit di keesokan harinya dalam kondisi yang baik.

"Syukurlah, dia tidak mengalami komplikasi apa pun setelah menjalani operasi timbal, dan dipulangkan keesokan harinya dalam kondisi baik," kata dokter.

Sebulan pasca operasi, wanita itu kembali ke rumah sakit untuk pemeriksaan lanjutan. Ia mengatakan tidak ada komplikasi atau efek samping yang terjadi setelah insiden tersebut.

Artikel ini telah tayang di detikHealth dengan judul Fakta Seputar Peluru Nyasar 'Nyangkut' di Klitoris Wanita, Begini Kejadiannya

(yum/yum)


Hide Ads