.webp)
Oman (55), warga Kampung Gunungguruh, Desa Cikujang, Sukabumi harus kehilangan rumah satu-satunya. Rumah panggung Oman hancur seketika saat dihantam cuaca ekstrem berupa hujan dan angin kencang.
Manajer Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna mengatakan, rumah Oman rubuh pada Jumat (28/4/2023) pagi.
"Dampak cuaca ekstrem yang terjadi kemarin sore mengakibatkan satu unit rumah panggung ambruk. Rumahnya roboh pada hari ini jam 05.00 WIB," kata Daeng saat dikonfirmasi detikJabar, Jumat (28/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat kejadian, Oman sedang tak berada di rumah. Sehingga ia selamat dalam peristiwa tersebut. Saat ini, Oman terpaksa mengungsi ke rumah saudaranya.
"Pemilik rumah saat rumah ambruk sedang berada di rumah saudaranya, sehingga rumah dalam keadaan kosong. Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa tersebut. Pemilik rumah mengungsi ke rumah saudaranya," ujarnya.
Kerugian yang dialami Oman ditaksir mencapai Rp 30 juta. Beberapa warga saat ini tengah bergotongroyong membersihkan puing-puing sisa bangunan. Pihaknya mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.
"Kebutuhan mendesak saat ini bahan material bangunan. P2BK Gunungguruh sudah berkoordinasi dengan perangkat Desa atau Kecamatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, POLPP, TAGANA dan relawan guna assessment ke lokasi kejadian. Memberi imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada," tutupnya.
(mso/orb)
