Sepasang lanjut usia (lansia) viral lantaran nyasar masuk ruas jalan Tol Cisumdawu atau menuju Gerbang Tol Sumedang Kota dengan berjalan kaki. Keduanya diketahui hendak menuju rumah salah satu anaknya.
Pasangan lansia itu bernama Ojo Sujono (77) dan Halimah (76), warga Desa Jatihurip, Kecamatan Sumedang Utara. detikJabar pun berkesempatan menyambangi rumahnya pada Kamis (27/4/2023) sore.
Saat itu, detikJabar bertemu langsung dengan Halimah beserta anak keempat dan kelimanya, yakni Dayat (45) dan Engkos Koswara (39). Di sana juga tampak istri Dayat. Sementara Ojo atau ayahnya saat itu sedang tidur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ojo dan Halimah diketahui memiliki lima anak dan semuanya telah berumah tangga, termasuk kakak-kakak Dayat dan Engkos yang semuanya perempuan. Sejoli lansia itu pun telah dikaruniai 11 orang cucu dan 5 orang cicit.
Ojo dan Halimah tinggal satu atap dengan anaknya yang terakhir, yaitu Engkos. Rumahnya Engkos pun berdekatan dengan ketiga anaknya yang lain.
Hanya Dayat yang rumahnya berjarak sekitar 9 kilometer atau berada di Dusun Cisugan, Desa Sukamaju, Kecamatan Rancakalong. Rumah inilah yang dituju kakek-nenek dalam tayangan video viral tersebut.
detikJabar saat itu hanya berbincang dengan Dayat dan istrinya, serta Engkos. Menurut mereka, daya ingat orang tuanya telah menurun lantaran faktor usia, terutama ayahnya yang sudah pikun. Menurut Dayat, atas faktor itu jugalah insiden orang tuanya yang kesasar terjadi.
"Maklum kedua orang tua kami daya ingatnya sudah menurun, terutama bapak sudah pikun. Mereka saat itu mau ke rumah saya," ungkap Dayat.
Dalam keterangan video yang beredar disebutkan bahwa pasangan lansia itu nyaasar lantaran kangen ingin bertemu anak dan cucunya, namun tidak punya uang. Padahal kata Dayat, dirinya bersama keluarganya sudah mengunjungi rumah orang tuanya itu pada saat Lebaran atau tiga hari sebelum insiden itu terjadi.
"Karena daya ingat sudah menurun, jadi mereka itu tidak ingat bahwa sebelumnya sudah bertemu anak dan cucunya. Bahkan Kue bolu yang mereka bawa ke rumah saya saat kejadian adalah kue bolu yang saya bawa saat lebaran. Jadi mereka bawa lagi ke rumah saya sebagai oleh-oleh," terang Dayat.
"Mereka (orang tua Dayat) pun sebenarnya megang uang, cuma ya begitu, maklum orang tua kalau dikasih uang oleh anak-anaknya suka dibagikan lagi kepada cucu-cucunya," paparnya menambahkan.
Ia pun mengucapkan banyak terima kasih kepada polisi yang telah membantu orang tuanya. "Saya mengucapkan terima kasih kepada polisi. Coba kalau tidak ditolong, entah bagaimana nasib orang tua saya kalau sampai terus masuk menyusuri jalan tol," ucap Dayat.
Sedih Dihujat Warganet. Simak di halaman selanjutnya.
Mereka pun membantah semua tanggapan itu. Sebab, kata Dayat, selama ini orang tuanya dirawat dengan baik oleh seluruh anak-anaknya.
"Saya selaku anaknya pasrah (dengan komentar orang) atas kejadian kemarin, mau begitu mau begini saya serahkan kepada Yang Maha Kuasa (Allah), sebab Dia (Allah) yang lebih tahu karena orang lain tidak tahu duduk perkaranya," ungkap Dayat.
"Kami di sini sangat memperhatikan orang tua kami yang sudah sepuh itu berikut segala kebutuhannya kami yang mencukupi, karena kami sebagai anak-anaknya sudah tidak memperbolehkan lagi orang tua kami untuk bekerja," paparnya.
Sementara itu, Engkos menambahkan kejadian yang kemarin adalah murni akibat faktor menurunnya daya ingat orang tuanya. Ditambah, ia yang tinggal satu atap kebetulan sedang tidak berada di rumah saat kejadian.
"Kalau saya waktu itu ada di rumah, tentulah kejadian ini tidak akan terjadi," terang Engkos yang diketahui membuka bengkel botor di depan rumah orang tuanya.
Menurut Engkos, bukan hanya dirinya dan saudaranya, Dayat yang mengaku kaget atas kejadian ini. Begitupun dengan saudaranya yang lain atau kakak-kakaknya
"Sebelum kejadian, kakak-kakak saya itu sempat menengok ke rumah orang tua dan bertemu di sana. Bahkan kakak saya yang pertama, sempat juga bertemu di warung depan saat orang tua kami sedang berbelanja," paparnya.
"Kakak-kakak saya pun kaget saat mengetahui kejadian itu. Sebab mereka kira, orang tua kami sedang berada di salah satu rumah mereka," terangnya menambahkan.
Diberitakan sebelumnya polisi di Pos Terpadu Polres Sumedang yang berlokasi di Kawasan Karapyak, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang sempat dikagetkan oleh pasangan lanjut usia (lansia) yang sedang berjalan menyusuri ruas jalan Tol Cisumdawu.
Sebagaimana dalam tayangan video viral yang dibagikan oleh akun tiktok @info MJLK. Saat ini, video tersebut sudah disukai ratusan ribu dan belasan ribu komentar. Dalam video tersebut, dua orang polisi tampak kaget saat melihat pasangan lansia yang sedang berjalan menyusuri ruas jalan tol. Mereka pun langsung menghampirinya.