Jelang Lebaran, Ribuan Pemudik Sudah Tiba di Stasiun Sukabumi

Jelang Lebaran, Ribuan Pemudik Sudah Tiba di Stasiun Sukabumi

Siti Fatimah - detikJabar
Sabtu, 15 Apr 2023 20:15 WIB
Situasi Stasiun Sukabumi yang banyak kedatangan pemudik pada Sabtu (15/4/2023).
Situasi Stasiun Sukabumi yang banyak kedatangan pemudik pada Sabtu (15/4/2023). (Foto: Siti Fatimah/detikJabar)
Sukabumi -

Geliat mudik Lebaran sudah mulai terlihat pada akhir pekan ini di Stasiun Sukabumi. Stasiun lokal satu ini menjadi transportasi strategis menuju Bandung dan Jakarta.

Pantauan detikJabar dari pukul 16:30 WIB sampai 17:30 WIB, Sabtu (15/4/2023) lobi pintu masuk Stasiun Sukabumi terlihat ramai penumpang KA Lokal yang tiba dari Bogor maupun Cianjur-Cipatat. Ada rombongan keluarga, berpasangan maupun seorangan.

Kepala Stasiun Sukabumi Handoko mengatakan, arus mudik sudah mulai dirasakan di Stasiun Sukabumi. Tingkat kedatangan penumpang lebih banyak jika dibandingkan dengan keberangkatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terkait pemesanan belum ada peningkatan kecuali tiket mudik di mana penumpang turun sudah ada peningkatan. (Kedatangan masih mendominasi?) Iya masih arus mudik," kata Handoko kepada detikJabar.

Secara rinci, pada hari ini total angka kedatangan penumpang KA Pangrango dan Siliwangi mencapai 1.953 atau naik sebesar 13 persen. Sedangkan keberangkatan KA Pangrango dan Siliwangi masih di kisaran 1.535 penumpang atau naik 7 persen daripada kemarin.

ADVERTISEMENT

Para penumpang ada yang berseragam dan membawa banyak barang bawaan seperti tas ransel, kardus, koper hingga bingkisan buah tangan. Mutiara Nur (19) mahasiswa Universitas Singa Perbangsa Karawang salah satunya. Dia memutuskan untuk mudik lebih awal ke Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi karena telah memasuki waktu libur kuliah.

"Perjalanan kali ini saya kebetulan libur kuliah jadi ingin mudik lebih awal. Dan dari tadi itu berangkatnya dari sekitar jam 06:00 terus karena dari keretanya ada jam 14:00 jadi saya nunggu dulu. Mulai dari kereta lokal-KRL dan kereta antar kota," kata Tia

Dia mengatakan, alasan menggunakan kereta untuk menghindari kemacetan. Waktu libur kuliah yang hanya sepekan itu, dia habiskan dengan keluarga di Sukabumi.

"Nggak sih (mudik) semua keluarga di Sukabumi, jadi kumpul keluarga saja, sudah tiga bulan nggak pulang," ujar mahasiswa Farmasi tersebut.

Sementara itu, Amirudin (45) warga asal Jakarta berniat untuk melakukan perjalanan dari Stasiun Sukabumi menuju Stasiun Bogor dan dilanjutkan ke Kalibata. Hari ini, ia menjemput kedua putrinya yang baru saja libur dari pondok pesantren.

"Jemput anak selesai dari pesantren, liburan lebaran. Dua-duanya libur kurang lebih satu bulan sampai Syawal," kata Amir.

Senada dengan Tia, alasan Amir menggunakan kereta juga ingin menghindari kemacetan. Selain itu, kereta dinilainya lebih nyaman dibanding jenis transportasi lain.

"Pakai kereta karena satu kecepatan ya, dari jalur Sukabumi yang selama ini terkenal dengan kemacetannya dan saya ambil langkah kereta karena cepat dan kenyamanan," ucap dia.

"Renana (mudik) sih ada tapi kemungkinan kita ngobrol dulu dengan keluarga di Jakarta apakah nanti akan ke luar kota lagi, tapi fix nya sih kita masih kegiatan di kota aja. Saya asli Jakarta," sambungnya.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads